Harga Ganti Baterai iPhone Naik
- Misrohatun Hasanah
VIVA Tekno – Raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) Apple mengumumkan kenaikan harga servis penggantian baterai untuk semua model yang dirilis sebelum iPhone 14, mulai 1 Maret mendatang.
Perubahan itu akan menambahkan tambahan US$20 (Rp312 ribu) untuk layanan baterai di luar garansi di atas biaya yang ada, menurut laman The Star, Selasa, 3 Januari 2023.
Untuk model seperti iPhone SE, iPhone 8 dan yang lebih lama, perkiraan total biaya naik dari US$49 (Rp765 ribu) menjadi US$69 (Rp1 jutaan), sedangkan total biaya baru untuk iPhone X hingga iPhone 13 naik dari US$69 (Rp1 jutaan) menjadi US$89 (Rp1,3 juta).
Adapun servis penggantian baterai iPhone 14 biayanya tetap sama, yaitu US$99 (Rp1,5 juta). Perusahaan teknologi yaang dipimpin Tim Cook itu mengatakan bahwa biaya layanan baterai di luar garansi saat ini akan berlaku hingga akhir Februari 2023.
iPhone Xs, Xs Max.
- Dok. Apple
“Efektif tanggal 1 Maret 2023, biaya layanan baterai di luar garansi akan dinaikkan sebesar US$20 (Rp312 ribu) untuk semua model yang dirilis sebelum iPhone 14,” demikian keterangan resmi Apple.
Saat ini tidak diketahui bagaimana kebijakan tersebut akan mempengaruhi pengguna iPhone lokal, karena layanan purna jual biasanya ditangani oleh pengecer resmi Apple daripada tokonya di negeri Paman Sam.
iPhone 14 adalah seri yang paling baru dari ponsel buatan Apple. Perangkat ini dirilis pada 2022 dan juga telah hadir di Indonesia terdiri dari iPhone 14, iPhone 14 Pro, iPhone 14 Pro Max dan iPhon 14 Plus.
Tantangan serta Peluang Baterai dan Hidrogen dalam Transisi Energi
Saat ini, industri baterai berkembang pesat, terutama di bawah dominasi pabrikan Tiongkok yang saling bersaing.
