Sewa Powerbank Kini Tersedia di KRL hingga TransJakarta
- VIVA/Muhammad Naufal
VIVA Tekno – ReCharge, perusahaan penyewaan powerbank berbasis aplikasi, menghadirkan lebih banyak layanan di moda-moda transportasi umum seperti kereta rel listrik (KRL), Moda Raya Terpadu (MRT Jakarta), serta TransJakarta mempermudah warga di kawasan ibu kota melakukan mobilisasi dengan gadget berdaya optimal.
Hadirnya ReCharge di transportasi-transportasi umum itu berkaca pada gaya hidup masyarakat di kota metropolitan yang saat ini tak bisa lepas dari gawai pintarnya dengan kapasitas daya penuh agar bisa memenuhi kebutuhannya di tengah kondisi serba digital.
"Saya merasa di masa depan tidak cuma waktu pengguna yang bertambah untuk pakai HP, tapi juga untuk pakai lebih banyak gadget. Ada banyak yang perlu diisi dayanya seperti portable WiFi, tablet, Wireless Earphone, dan untuk itu ReCharge hadir. Ke depannya saya sangat optimistis dengan layanan dari ReCharge bisa membantu teman-teman khususnya yang sering naik transportasi umum," kata CEO ReCharge Indonesia Dick Listijono di Jakarta, Rabu, 10 Agustus 2022.
Dalam acara itu, Dick menyebutkan ada sebanyak 35 halte TransJakarta, 23 stasiun KRL dengan rute Jakarta Kota-Bogor, serta 13 stasiun MRT Jakarta yang kini sudah menyediakan layanan ReCharge untuk menyewa powerbank.
Pengguna gawai baik dengan sistem operasi Android maupun sistem operasi iOS dapat mengunduh terlebih dahulu aplikasi ReCharge di Google Playstore atau pun Apps Store.
Lalu, setelah itu anda bisa mendaftar sehingga bisa mencicipi layanan penyewaan power bank dari ReCharge. Kehadiran layanan penyewaan power bank di transportasi-transportasi umum itu pun disambut baik oleh para pengelola layanan moda transportasi terkait.
Apalagi mengingat masyarakat di kota metropolitan memiliki ketergantungan yang tinggi pada HP/smartphone atau ponsel pintar sehingga dengan adanya ReCharge tentunya mempermudah pengguna transportasi umum mendapatkan akses terhadap daya dengan lebih inklusif dan mudah.
"Sifat pelanggan TransJakarta itu adalah solo traveller. Jadi memang individu-individu seperti itu. Dengan waktu tempuh pengguna TransJakarta menuju lokasinya sekitar 20-45 menit tentunya ada keterikatan pengguna terhadap gadget-nya. Dengan adanya ReCharge tentunya itu mempermudah pengguna dalam hal memastikan daya gadget-nya selama melakukan perjalanannya. Jadi TransJakarta sangat menyambut baik ReCharge hadir di layanan kami," kata Staf Ahli Direktur Pelayanan dan Pengembangan PT Transportasi Jakarta Barnard Wiraharja.
Ia juga berharap ReCharge bisa hadir lebih banyak di halte-halte lainnya mengingat saat ini TransJakarta memiliki sebanyak 230 halte di DKI Jakarta sehingga lebih banyak pengguna gadget atau perangkat pintar yang mudah mendapatkan akses terhadap layanan pengisian daya portabel.
Senada, Vice President Non Transport Commercialization PT KAI (Persero) Krisna Arianto menyebutkan kehadiran ReCharge di stasiun-stasiunnya telah memberikan akses mudah, hemat, serta efisien kepada para pengguna KRL dalam hal mengisi daya secara portabel.
Karena sifatnya yang portabel masyarakat bisa lebih leluasa dan efektif menggunakan waktu dan beraktivitas meski sedang berada di transportasi umum seperti KRL.
"Jadi, memang lebih mudah bagi pengguna KRL bisa mengisi penuh (daya) gadget-nya karena misalnya bisa menyewa ReCharge di Bogor, namun setelah selesai bisa mengembalikannya di stasiun tujuan akhir seperti di Juanda atau Gondangdia," kata Krisna.
Layanan penyewaan power bank dari ReCharge kini sudah tersedia di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, hingga Yogyakarta.
Dengan 1.000 stasiun pengisian daya yang tersebar di kota-kota tersebut, sudah ada hingga 1 juta pengguna yang telah mengunduh aplikasi ReCharge.