Ponsel Nokia Menghilang
- HMD Global
VIVA – HMD Global, induk ponsel Nokia, sedang menghadapi beberapa masalah besar di beberapa negara di Eropa. Informasi terbaru menyebutkan mereka dilarang menjual sebagian besar inventarisnya di Jerman dan Swiss.
Jadi, semua smartphone Nokia, kecuali Nokia G21 dan G11, terdaftar sebagai 'stok habis' di situs web perusahaan di dua negara tersebut karena adanya larangan penjualan.
Bukan hanya Jerman dan Swiss. Ponsel Nokia sebenarnya sudah menghilang dari beberapa negara lainnya di Eropa, termasuk pasar penting seperti Prancis, Spanyol, Italia, bahkan di rumahnya sendiri, Finlandia.
Satu-satunya perangkat yang tersedia di beberapa negara yang disebutkan ini hanyalah Nokia G21. Namun begitu, Nokia X20, X10, dan perangkat lainnya masih tersedia di Inggris, seperti dilansir dari situs Android Authority, Senin, 28 Februari 2022.
HMD Global sedang digugat oleh sebuah perusahaan bernama VoiceAgeEVS LLC atas penggunaan Enhanced Voice Services (EVS). Standard pengkodean audio ini digunakan dengan VoLTE, terutama saat melakukan panggilan melalui jaringan seluler LTE.
Gugatan tersebut menuduh bahwa HMD Global tidak memiliki lisensi untuk menggunakan teknologi tersebut. Meski demikian, produsen Nokia itu belum mengatakan apa-apa tentang berapa lama ketidaktersediaan produknya akan berlangsung.
"Kami menjadi tergugat dalam sejumlah tuntutan hukum yang diajukan oleh VoiceAgeEVS LLC (VAEVS) di berbagai yurisdiksi, termasuk Jerman. Kami kecewa dengan selesainya proses penegakan VoiceAge di Jerman pada bulan Desember dan sudah mengajukan keluhan," demikian menurut keterangan resmi HMD Global.
Mereka juga memastikan bahwa tidak ada perangkat yang ditawarkan dan didistribusikan di Jerman yang mendukung EVS.
Pada akhir tahun lalu, HMD Global mengumumkan ponsel 5G Nokia X pertamanya yang dirancang khusus untuk pasar Amerika Serikat (AS).
Ponsel baru ini disebut Nokia X100 dan eksklusif untuk operator T-Mobile. Desain Nokia X100 dapat digambarkan sebagai konservatif dan klasik. Ponsel baru HMD Global memiliki bagian belakang plastik dengan lapisan matte dan tonjolan kecil tempat modul kamera.
Pemindai sidik jari dipasang di samping yang berfungsi ganda sebagai tombol daya di sisi kanan ponsel di bawah kontrol volume. Sisi kiri Nokia memiliki tombol Google Assistant khusus. Sama seperti bagian belakang, bagian samping ponsel juga terbuat dari plastik dan memiliki lapisan matte.
Intelijen Jerman: Rusia Sedang Persiapkan Perang dengan NATO
Kepala intelijen Jerman mengklaim bahwa Rusia tengah mempersiapkan diri menghadapi konflik militer dengan NATO.
