Motherboard B560 Janjikan Komputer Gaming Kamu Enggak Lemot
- Tech Critter
VIVA – Penelitian baru Nielsen menemukan bahwa 82 persen konsumen global bermain video game dan menonton konten video game selama pandemi COVID-19. Menurut Nielsen Games Video Game Tracking (VGT), jumlah gamer atau pemain yang mengaku lebih banyak bermain video game saat ini karena pandemi meningkat sejak 23 Maret 2020.
Peningkatan tertinggi terjadi di Amerika Serikat (AS) dengan persentase 46 persen, lalu diikuti oleh Prancis 41 persen, Inggris 28 persen, dan Jerman 23 persen. Nielsen menilai, konsumen mencari cara untuk menghabiskan waktu dan membantu mengalihkan perhatian mereka dari apa yang terjadi di dunia nyata.
Video game dan eSports telah membantu menciptakan pengalihan yang sangat dibutuhkan banyak konsumen di dunia. Sejak awal pandemi COVID-19, industri ini telah mengalami pertumbuhan besar-besaran, di mana 82 persen orang bermain video game dan menonton konten video game.
Untuk itu, produsen perangkat keras gaming MSI memberikan produk terbaru yang canggih, Motherboard B560, khusus bagi kalian yang sedang ingin upgrade komputer karena lemot atau yang ingin merakit CPU sendiri, sebagai pusat penghubung komputer yang anti lemot.
Menurut Country Manager MSI Indonesia, Michael Liang, Motherboard dengan chipset B560 memiliki design premium untuk performa maksimal, secara umum memiliki fitur Extended Heatsink untuk menjaga suhu motherboard tetap rendah saat menjalankan prosesor intel generasi terbaru di performa maksimal.
Lalu, ada juga fitur Core Boost yang dibuat untuk mengalirkan arus yang tidak terdistorsi ke CPU dengan akurasi yang tinggi, sehingga menciptakan kondisi yang sempurna untuk overclocking.
"Jadi apa sih fitur overclocking? Itu adalah upaya yang dilakukan untuk mendapatkan performa yang lebih dari sebuah komponen PC dengan cara mengubah clock-rate, multiplier, dan juga voltase dari komponen tersebut," katanya, Jumat, 6 Agustus 2021.
Liang melanjutkan, overclocking pada dasarnya memungkin kan pengguna untuk mendapatkan performa tambahan secara gratis dari part yang sedang digunakan karena performa dari sebuah komponen out-of-the box bukanlah sebuah hal yang mutlak.
"Overclocking yang sukses akan memberikan pengaruh seperti FPS yang lebih tinggi pada saat bermain game dan render/preview time yang lebih cepat saat melakukan editing video," jelas dia.