iPhone 11 Pro Max Penuh Lumpur Bikin Kaget Pemiliknya
- Mashable
VIVA – Seorang pria di Taiwan berhasil mendapatkan kembali iPhone 11 Pro Max kesayangannya setelah terjatuh di danau satu tahun yang lalu. Beruntung, perangkat tersebut masih bisa bekerja dalam kondisi penuh tanpa adanya kekurangan.
Di halaman berita komunitas Facebook, sebuah postingan yang merinci insiden tersebut melaporkan bahwa pria tersebut telah mengunjungi Danau Sun Moon yang terkenal di Taiwan pada Maret 2020, melansir dari laman Mashable, Selasa, 13 April 2021.
Baca: Kata Sandi Ponsel Diumbar, Ada Angka Favorit Seks hingga Nomor Setan
Selama kunjungannya, pria itu mencoba mengayuh kayak dengan dayung di tengah danau. Saat itu dirinya membawa iPhone 11 Pro Max bersamanya dalam casing tahan air yang diikatkan di leher.
Ketika sedang beraktivitas, tali pengikatnya putus dan casing tahan air terlepas kemudian jatuh ke sungai. Sang pria tidak bisa bertindak cepat dan mengira bahwa ponsel mahalnya itu hilang selamanya.
Satu tahun kemudian, dirinya menerima telepon dari toko selancar yang ada dekat Danau Sun Moon. Mereka bilang berhasil menemukan dan memulihkan iPhone 11 Pro Max miliknya dan casing tahan airnya pun masih dalam keadaan tersegel.
Pria itu terkejut dan bahagia mendengar kabar tersebut. Setelah datang ke danau dan mengambil ponsel miliknya di toko selancar, lagi-lagi ia dibuat kaget saat mengetahui bahwa iPhone 11 Pro Max yang sudah satu tahun tenggelam di dasar sungai dan penuh lumpur ini masih berfungsi penuh.
Tentu saja keajaiban ini berkat casing antiair yang mampu melindungi ponsel keluaran terbaru Apple milik pria itu dari keausan sehingga mampu melindungi seluruh ponsel mahalnya untuk waktu yang lama.
Tapi, iPhone juga memiliki teknologi yang menakjubkan karena tetap dapat berfungsi dengan sempurna. iPhone 11 Pro Max tersebut ditemukan setelah kemarau parah yang menyebabkan seluruh danau kehilangan hampir semua debit air.
Hal itu yang membuat seseorang sangat mudah menemukan perangkat di dasar danau yang saat ini sudah hampir kering. Rupanya, wilayah tersebut telah mengalami kekurangan air yang ekstrem. Terburuk dalam 56 tahun terakhir. Danau Sun Moon berubah menjadi gurun tandus karena curah hujan yang rendah dan kurangnya paparan angin topan pada tahun lalu.