Lima Teka-teki iPhone 13

iPhone.
Sumber :
  • Gizchina.com

VIVA – iPhone 13 yang kemungkinan dirilis pada September 2021 telah bocor ke publik. Dari penyimpanan yang ditingkatkan hingga pemindak sidik jari di layar. Sepertinya, perangkat anyar Apple ini sepertinya akan memiliki gebrakan yang berbeda.

48 Tahun Taiwan Technical Mission di Indonesia, TETO Dorong Peningkatan Kerja Sama Sektor Pertanian

Biasanya, perangkat andalan Apple ini hanya mengemas beberapa kinerja dan peningkatan kamera dibandingkan pendahulunya, tanpa mengeluarkan fitur baru atau teknologi inovatif. Dikutip VIVA Tekno dari situs Techradar, Rabu, 3 Maret 2021, berikut adalah lima teka-teki mengenai iPhone 13:

Penyimpanan 1TB

Egi-Syaiful Siap Latih dan Damping Pedagang Lampung Selatan Adaptasi dengan Teknologi

Sebuah laporan baru-baru ini mengklaim bahwa Apple berencana merilis model iPhone 13 dengan penyimpanan hingga 1TB, yang berpotensi menandai pertama kalinya perusahaan yang berbasis di Cupertino ini menawarkan ruang yang sangat luas pada iPhone.

Saat ini model iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max hanya menawarkan penyimpanan hingga 512GB dan harga keduanya sangat mahal. Rumor ini juga pernah dilemparkan oleh saluran YouTube Front Page Tech pada Januari lalu.

Hadirkan Inovasi Teknologi Terkini, Ratusan Perusahaan Hadir di Jade 2024

Pemindai sidik jari di dalam layar

Sejak munculnya iPhone X tanpa tombol fisik pada tahun 2017, Apple telah memilih teknologi Face ID daripada pemindai sidik jari. Namun pada tahun ini Apple kemungkinan akan membawa hal yang baru.

Mark Gurman mengatakan kemungkinan iPhone 13 datang dengan pemindai sidik jari di layar, yang akan membuat perangkat tersebut sejajar dengan hampir setiap ponsel Android andalan di pasaran saat ini.

Sensor LiDAR yang ditingkatkan

Laporan terbaru lainnya menunjukkan seri iPhone 13 akan mendapatkan peningkatan kamera LiDAR (Light Detection and Ranging)  secara keseluruhan. Di antara seri iPhone 12, hanya varian iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max yang dilengkapi sensor LiDAR.

Teknologi LiDAR bekerja dengan cara yang mirip dengan radar, tetapi menggunakan laser untuk menilai jarak dan kedalaman. Singkatnya, teknologi ini memungkinkan pengguna memindai dan memetakan lingkungan dengan menembakkan sinar laser, lalu menentukan waktu seberapa cepat mereka kembali.

Sensor ini telah banyak terlihat pada mobil tanpa supir. LIDAR di iPhone 12 digunakan untuk mengaktifkan pengalaman AR (augmented reality) instan.

Jaringan 5G makin cepat

Sebelumnya muncul laporan bahwa jajaran iPhone 13 akan menggunakan modem Qualcomm Snapdragon X60. Modem yang ditingkatkan ini memiliki mmWave dan sub-6GHz secara bersamaan, memungkinkan perangkat mencapai kombinasi optimal dari jangkauan jaringan berkecepatan tinggi dan latensi rendah.

Pada dasarnya, mmWave adalah sekumpulan frekuensi jaringan 5G yang menjanjikan kecepatan ultra cepat pada jarak pendek. Sementara frekuensi 5G sub-6GHz secara kompetitif lebih lambat, tetapi sinyalnya bergerak lebih cepat.

Modem berbasis 5nm pada iPhone 13 ini akan memungkinkan kedua jenis frekuensi pada saat yang sama, yang berarti akan membuat kecepatan 5G yang lebih cepat di seluruh dunia.

Tidak ada port

Informasi terbaru dari Appleosophy telah menjelaskan bagaimana Apple berencana untuk mengimplementasikan iPhone tanpa koneksi Lightning. Diduga para insinyur Apple sedang menjajaki metode pemulihan iPhone melalui internet, yang berarti akan mengandalkan wifi atau bluetooth daripada kabel fisik untuk mengatur ulang iPhone.

Adapun saat ini pengguna memerlukan koneksi fisik ke PC atau Mac untuk memulihkan iPhone. Untuk iPhone 13, mungkin tidak memerlukan penambatan fisik. Seperti kebanyakan rumor tentang iPhone 13, detail tentang bagaimana Apple berencana menerapkan perubahan ini masih langka dan belum dikonfirmasi.

Jadi, masih ada harapan iPhone 13, yang merupakan generasi terbaru, akan memiliki lubang atau mulus tanpa adanya lubang.

Wamenkomdigi Nezar Patria.

5 Teknologi Global yang Harus Diadopsi di Indonesia

Wamenkomdigi Nezar Patria mengatakan adopsi lima teknologi global dapat mendukung transformasi digital yang tengah dijalani Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024