Nokia Siapkan Dua Ponsel Baru untuk Indonesia, Apa Istimewanya?

Ponsel baru Nokia 125 dan 150 akan diluncurkan di Indonesia.
Sumber :
  • dok. Nokia

VIVA – Nokia dikenal sebagai salah satu merek telepon selular, dengan desain produk yang sederhana dan mengutamakan funsionalitas berkomunikasi bagi para penggunanya. Tak heran, sampai saat ini masih banyak penggemar yang menanti produk barunya.

Pentingnya Akses Informasi tentang Inovasi Produk Bebas Asap bagi Perokok Dewasa

Bagi konsumen di Tanah Air, merek ponsel asal Finlandia ini akan menghadirkan dua produk baru, Nokia 125 dan Nokia 150. Keduanya ditawarkan sebagai produk Feature phone yang menawarkan kemudahan serta kehandalan bagi pemakainya

Chief Product Officer HMD Global, Juho Sarvikas mengatakan, pihaknya secara konsisten menjalankan misi untuk meningkatkan kegunaan ponsel bagi para pelanggan, dan merasa sangat senang dapat mengumumkan kedua ponsel terbaru tersebut.

Sambal Teri Awet dan Lezat: Tips Membuatnya agar Ikan Tetap Gurih Selama Berbulan-bulan

"Feature phone tetap menjadi pilihan populer bagi para konsumen dan pebisnis, kami tahu bahwa desain ergonomis merupakan hal penting bagi konsumen kami. Maka kami mengembangkan form factor terbaru untuk kategori ini, dengan disain yang memaksimalkan kegunaan," ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu 16 Mei 2020.

Diketahui produk ponsel Nokia 125, memiliki media penyimpan yang mampu menyimpan hingga 2 ribu kontak di dalam memori internal dan 500 pesan singkat dalam ponsel. Warna yang tersedia, Charcoal Black dan Powder White. Di ponsel ini, juga disematkan games legendaris Snake, serta fitur radio FM.

Muhammadiyah Luncurkan Produk AC yang Bikin Sejuk 'Dunia dan Akhirat', Berapa Harganya?

Nokia 150 memungkinkan pengguna menikmati lagu-lagu dari pemutar MP3, serta memiliki kapasitas penyimpan yang dapat diperbesar hingga 32GB. Hasil kamera VGA pada perangkat juga bisa dibagikan dengan Bluetooth. Konsumen bisa mendapat tiga pilihan warna, yakni  Red, Cyan dan Black.

"Selain itu, kami juga menghadirkan layar 2,4 inci pada ponsel yang nantinya memiliki harga paling terjangkau ini," tuturnya.

Ilustrasi boikot.

Daftar Produk Boikot di Medsos Belum Tentu Benar! Pakar: Banyak PHK, Jangan Sampai yang Kena Saudara Sendiri

Gerakan boikot sengaja diviralkan untuk menekan perekonomian Israel agar berhenti menjajah tanah Palestina. Masyarakat dunia dari berbagai golongan larut dalam euforianya

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024