Ada Work from Home, Permintaan Laptop Gaming Meningkat
VIVA – Wabah Virus Corona COVID-19 yang masih melanda mayoritas negara, bukan berarti menyurutkan industri laptop global. Terlebih, saat ini mayoritas warga beraktivitas di rumah aja atau wok from home (wfh).
Meningkatnya kebutuhan laptop gaming dan content creator pada kuartal I 2020, membuat produsen laptop gaming asal Taiwan, MSI, menghadirkan jajaran komputer jinjing terbarunya untuk pasar Indonesia.
NB Sales and Marketing Director MSI, Ralph Wang, mengaku terjadi peningkatan permintaan laptop gaming dan content creator di empat bulan pertama tahun ini, yaitu sebesar 56 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Tak pelak, lonjakan permintaan laptop gaming ini seiring dengan aktifitas di rumah aja. Kami berusaha untuk tetap terus menjaga rantai pasok (supply chain) agar dapat memenuhi permintaan pasar di Indonesia, khususnya untuk gaming dan content creator,” kata dia di Jakarta, Kamis, 16 April 2020.
Oleh karena itu, ungkap Ralph, MSI membawa jajaran laptop terbaru yang akan menghadirkan prosesor Intel Core i9 generasi ke-10 dan menggunakan GPU NVidia RTX 2080 Super, yang juga generasi terbaru.
Ia mengungkapkan jika penggunaan prosesor Intel Core i9 generasi ke-10 memberikan peningkatan performa sebesar 50 persen dengan frekuensi single core hingga 5,3Ghz yang siap mendukung berbagai kegiatan multitasking serta aktivitas gaming yang berat.
Selain itu, dukungan kartu grafis NVidia GeForce RTX 2080 Super memberikan peningkatan performa dibandingkan dengan seri RTX 20 sebelumnya dan sudah mendukung Real Time Ray Tracing dan Super Powerful AI Processing.
Menurutnya, empat seri laptop akan diboyong ke Tanah Air. Keempatnya adalah MSI GS66 dan GS75 Stealth, GL65 Leopard, dan GF63 Thin. Ia mengaku bahwa keempat laptop ini akan tersedia di Indonesia mulai 15 Mei mendatang. Namun, mereka akan membuka pre-order mulai 13 hingga 22 April untuk memastikan ketersediaan stok saat datang ke Tanah Air.
Nasib Baik Hendra Brudy, Guru PNS yang Resign Kini Justru Sukses Jadi Konten Kreator
Hendra Brudy, seorang guru berstatus PNS memilih untuk mengundurkan diri alias resign. Kini ia justru bernasib baik dengan sukses menjadi konten kreator.
