Serupa tapi Tak Sama, Ini Beda Smartwatch dan Smartband
- Dok. Istimewa
VIVA – Perangkat wearables saat ini beragam beberapa diantaranya adalah smartband dan smartwatch. Walaupun dikenakan di tangan, namun kedua perangkat tersebut ternyata memiliki sedikit perbedaan.Â
Head of Product Marketing, IT&Mobile Samsung Electronics Indonesia, Denny Galant mengatakan positioning kedua perangkat itu berbeda. Â
Hampir seluruh vendor memiliki kedua perangkat, seperti Samsung dengan Gear Fit dan Galaxy Fit untuk smartband dan Galaxy Watch Active yang menjadi produk smartwatch.
"Kalau Galaxy Fit saya rasa lebih ke arah active mendukung fungsi-fungsi kesehatan aja, olahraga. Tapi dua fungsi yang lain fungsi lifestyle dan personalisasi, costumisasi dan conektivity itu enggak ada di Galaxy Fit," kata Denny, ditemui usai peluncuran Galaxy Watch Active 2, Jakarta, Rabu, 16 Oktober 2019.
Untuk brand awareness sebagian besar publik masih lebih tinggi pada Galaxy Watch. Ini akibat dari fitur lebih banyak yang ada di perangkat tersebut.
Namun dia tak menutup kemungkinan, penggemar smartband juga tidak sedikit. Pengguna ini yang ingin memiliki perangkat lebih khusus.
"Tapi tidak menutup kemungkinan orang yang perlu ngetrak lari, fit cukup. Kalau segi animonya, karena sudah buat long offer yang menarik, jadi galaxy watch," ujar dia.
Denny juga meyakinkan jika kehadiran Galaxy Watch tidak akan menggantikan smartphone. Namun perangkat itu termasuk dalam ekosistem dengan sumber berada di ponsel pintar.
Menurutnya, smartwatch sendiri akan menggantikan jam tangan lama pengguna.
"Galaxy Watch gantiin jam yang lama. Saya contoh korbannya. Setelah pakai galaxy watch beneran saya jadi transisi ke sini 100%. Tadinya saya pecinta jam klasik kalo bisa dibilang. Fiturnya banyak banget, detak jantung, dan lain-lain," jelas Denny.Â