Ponsel Lipat Huawei Mate X Dirilis September 2019, Masih Pakai Android
- Android Central
VIVA – Smartphone layar lipat Huawei Mate X segera hadir paling lambat pada September mendatang. President of Huawei Western European Region, Vincent Pang dalam sebuah wawancara menegaskan, peluncuran mungkin hadir sebelum bulan kesepuluh tahun ini.
Dikutip dari laman Techradar, Senin 24 Juni 2019, peluncuran akan dilakukan di negara yang sudah menjalankan jaringan 5G, karena Huawei Mate X sejatinya merupakan smartphone 5G. Ada kemungkinan juga bahwa peluncuran tidak akan dilakukan di Amerika Serikat, mengingat adanya larangan dari negara tersebut.
"Mate X masih menjalankan Android karena sudah diumumkan (sebelum pelarangan). Kami telah melihat banyak desas-desus tentang kemungkinan ponsel lipat yang tidak diluncurkan karena adanya pencekalan. Namun para pejabat yakin Mate X bisa diluncurkan dan dalam format Android," katanya.
Alasan peluncuran dilakukan pada September karena kemungkinan ada dua hal. Pertama, karena jaringan 5G masih dalam tahap pembangunan, baik di China maupun negara lainnya. Terlebih jaringan generasi kelima itu baru berjalan di Inggris, yang mana Huawei populer di negeri tersebut.
Huawei mengklaim, penundaan peluncuran Mate X bukan karena dampak daftar hitam yang dirilis Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Perusahaan China itu menyebutkan, istilah penundaan dalam peluncuran Mate X ini tidak tepat.
Sebab, apa yang akan mereka rilis sama dengan perangkat yang dikenalkan dalam pameran Mobile World Congress atau MWC 2019 pada Februari lalu.
Perusahaan yang berbasis di negara Tirai Bambu itu telah menghabiskan waktunya untuk perangkat lunak agar bisa beradaptasi dengan layar lipat. Pang meyakini produk anyar Huawei itu tidak akan menemui kegagalan seperti smartphone lipat Samsung.
Pang tidak menyebutkan detail apa saja langkah Huawei untuk memastikan layar OLED tidak gagal. “Itu rahasia. Tapi kami telah melakukan banyak tes, terutama untuk itu," ujarnya.