Huawei Pastikan 16 Ponselnya Bisa Update Android Q
- Mashable
VIVA – Huawei memastikan bahwa ponselnya akan menerima update sistem operasi Android Q, meski pelarangan dagang dari Amerika Serikat masih berlaku hingga saat ini.
Menurut laporan Pocketlint, Jumat, 21 Juni 2019, kabar tersebut mengacu pada postingan blog Huawei Inggris tertanggal 20 Juni 2019, bahwa mereka berkomitmen untuk mengutamakan pelanggan.
"Komitmen kami kepada Anda
Di Huawei, kami selalu mengutamakan konsumen, terlepas dari tantangan yang kami hadapi.
Semua smartphone dan tablet Huawei akan terus menerima patch keamanan dan pembaruan Android.
Siapa pun yang telah membeli, atau akan membeli smartphone Huawei, dapat terus mengakses toko aplikasi seperti yang selalu mereka lakukan. Semua perangkat terus dicakup oleh garansi pabrik kami dan akan menerima dukungan layanan penuh yang sesuai.
Perangkat kami yang paling populer saat ini, termasuk seri P30, akan dapat mengakses Android Q. Faktanya, kami telah meluncurkan program pengembang beta untuk Android Q yang sedang berjalan sekarang pada perangkat Mate 20 Pro kami."
Berdasarkan laporan Tech Radar, Huawei telah menandatangani penggunaan Android Q untuk sebanyak mungkin perangkatnya, tercatat ada 16 seri ponsel. Huawei P30 dan P30 Pro tercakup di dalamnya.
Daftar lengkap perangkat yang diajukan Huawei ke Google untuk update, antara lain: P30 Pro, P30, Mate 20, Mate 20 Pro, Porsche Design Mate 20 RS, P30 lite, P smart 2019, P smart+ 2019, P smart Z, Mate 20 X, Mate 20 X (5G), P20 Pro, P20, Mate 10 Pro, Porsche Design Mate 10, Mate 10
Huawei juga disebutkan merasa sangat yakin smartphone-nya akan mendapatkan akses ke pembaruan Android di masa depan. "Semua smartphone dan tablet Huawei akan terus menerima patch keamanan dan pembaruan Android," kata pihak Huawei pada Tech Radar.
Akan tetapi, postingan blog itu tidak membagikan perincian tentang apa yang akan terjadi setelah Android Q. Larangan Huawei di AS dapat terus menimbulkan masalah bagi mereka yang telah membeli perangkat Android dan berharap mendapatkan pembaruan piranti lunak yang solid selama beberapa tahun sesudahnya.
Yang juga perlu dicatat adalah bahwa pengumuman itu dari pihak Huawei di Inggris, jadi tidak ada jaminan pembaruan yang diusulkan tersebut akan tersedia di seluruh dunia.
Sementara itu, pemberlakuan hukuman untuk Huawei dari pemerintah AS akan berlaku mulai 1 Agustus 2019 mendatang. (dhi)