Samsung Tunda Penjualan Ponsel Lipat Galaxy Fold
- vstory
VIVA – Ponsel lipat Samsung Galaxy Fold sepertinya tidak akan dijual dalam waktu dekat. Seorang pejabat Samsung mengaku bahwa perangkat premium itu tidak akan diluncurkan hingga Juli 2019.
Dikutip dari situs Indian Express, Minggu, 16 Juni 2019, meski detailnya tidak disampaikan dengan jelas namun ada kemungkinan raksasa teknologi Korea Selatan ini belum menentukan tanggal perilisannya.
Ada kemungkinan bahwa Samsung belum membuat perbaikan atas kesalahan fatal yang ditemukan di perangkat yang dijual belum lama ini.
Sebelumnya ada laporan yang menyebut bahwa mereka telah berhasil menyelesaikan masalah yang ada di layar.
Samsung telah mengerjakan Galaxy Fold selama beberapa tahun terakhir. Mereka mengumumkannya pada Februari lalu dan mengaku akan merilis serta menjualnya pada 26 April 2019 seharga US$2.000 atau Rp28 juta.
Namun dalam waktu 48 jam, beberapa pengulas teknologi menemui masalah. Mereka melepas film pelindung layar yang mereka pikir itu memang hanya sebagai pelindung layar, bukan bagian dari komponen.
Tapi, perusahaan mengatakan bahwa komponen itu digunakan untuk melindungi bagian layar yang terlipat.
Ponsel lipat lainnya yang juga dikenalkan pada tahun ini adalah Huawei Mate X, di mana raksasa teknologi China itu juga menunda perilisan hingga tiga bulan dengan dalih mereka ingin melakukan tes yang lebih ketat lagi terhadap produknya.
Ponsel lipat buatan Huawei ini dikenalkan dalam gelaran Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona. Huawei Mate X dianggap sebagai saingan terberat Galaxy Fold. Mate X sendiri dibandrol US$2.600 atau sekitar Rp37 juta.
Meskipun alasan yang mereka kemukan karena sedang adanya uji coba, namun banyak juga yang percaya bahwa alasan penundaan karena adanya larangan Amerika Serikat terhadap Huawei.
