18 Bulan Dirancang, Apple Akhirnya Membatalkan Proyek AirPower

iPhone SE-2 warna merah jambu atau pink.
Sumber :
  • www.theverge.com

VIVA – Apple telah membatalkan pembuatan wireless charger AirPower. Perusahaan itu beralasan bahwa produk tersebut tidak akan memenuhi standar tinggi.

Niat Baik Pria di Jakarta Barat Tolong Pejalan Kaki Berujung Dibegal, Kerugian Rp 65 Juta

"Setelah banyak upaya, kami memutuskan AirPower tidak akan memenuhi standar tinggi kami dan kami membatalkan proyeknya," kata SVP of Hardware Engineering Apple, Dan Riccio dilansir laman The Verge, Minggu, 31 Maret 2019.

Dia tak lupa meminta maaf kepada publik yang telah menunggu peluncuran AirPower. Namun dia percaya pada masa depan wireless charger dan pihaknya berkomitmen mendorong pengalaman dari produk itu ke depannya.

Kemenperin Wanti-wanti iPhone 16 yang Masuk ke Indonesia dari Luar Negeri Ilegal Diperjualbelikan

Produk AirPower ini diumumkan pertama kali pada event iPhone X pada September 2017. Saat itu pihak perusahaan mengatakan, wireless chargeng menjadi salah satu fitur baru untuk iPhone X.

Sejumlah janji dilontarkan Apple untuk AirPower. Salah satunya adalah kemampuan untuk mengisi daya baterai tiga perangkat sekaligus, yakni Apple Watch, headphone AirPod dan iPhone. Apple juga akan memproduksi teknologi unik yang memungkinkan charger bekerja tanpa harus menemukan spot khusus pengisian baterai.

Ada Solusi Hemat untuk Pengguna iPhone saat Liburan

Sejak saat itu, sejumlah kabar menyelimuti AirPower, mulai dari tantangan teknis hingga isu overheating, khususnya pada desain multi-coil. Apple sempat menyatakan akan mulai menjual produk tersebut pada 2018, namun 18 bulan kemudian setelah dirancang tak ada kabar apapun mengenai kelanjutan AirPower. (mus)

Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief.

Tak Hanya iPhone 16, Kemenperin Juga Larang Google Pixel Diperjualbelikan di Indonesia

Kemenperin bakal memberikan perlakuan sama berupa pemblokiran IMEI bagi produk telepon pintar Google Pixel seperti iPhone 16, apabila terbukti diperjualbelikan.

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024