Aplikasi Kencan Milik Pendukung Trump Bocorkan Data Privasi Pengguna
- Fox 35
VIVA – Aplikasi kencan milik pendukung Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang disebut dengan 'Donald Daters' telah membocorkan seluruh basis data privasi penggunanya saat hari peluncuran. Aplikasi ini ditujukan untuk para jomblo atau single yang tinggal di AS.
Mengutip TechCrunch, Selasa, 16 Oktober 2018, Donald Daters dinilai mampu menghubungkan kekasih, teman, dan pendukung Presiden AS ke-45 tersebut. Bahkan, mereka telah dipublikasi ke beberapa media massa di AS seperti Fox News, Daily Mail, dan The Hill.
Pada hari peluncuran aplikasi ini memiliki lebih dari 1.600 pengguna dan terus bertambah. Para peneliti keamanan menemukan masalah pada aplikasi itu, yang ternyata, bisa mengunduh seluruh basis data privasi pengguna.
Seorang peneliti keamanan asal Prancis, Elliot Alderson mengatakan, aplikasi akan mengetahui nama pengguna, gambar profil, jenis perangkat, pesan pribadi dan password akses yang dapat digunakan untuk mengambil alih akun.
Data tersebut, kata dia, bisa diakses melalui Firebase publik dan akhirnya dapat terekspos, lalu dikodekan ulang dalam aplikasi. Pendiri Aplikasi Donald Daters, Emily Moreno, enggan berkomentar apapun terkait masalah ini.
Namun, pada situs web aplikasi itu ia menuliskan bahwa semua informasi pribadi pengguna disimpan secara pribadi. Namun fakta yang terjadi adalah kebocoran data pengunduh.