Tips Pilih Sewa Modem Wifi, Supaya Tak Merugi
- Instagram/@dns322
VIVA – Sejak dua tahun belakangan ini, menyewa modem wifi saat bepergian ke luar negeri tengah menjadi tren di kalangan traveler Indonesia. Menyewa modem dianggap lebih murah dan memudahkan komunikasi atau penggunaan internet selama di luar negeri.
Tak perlu lagi membeli kartu di negara tujuan, pengguna hanya cukup menyalakan modem dan langsung bisa digunakan. Daya tahan lama dan juga harga biasanya menjadi pertimbangan seseorang memilih menyewa modem.
Tapi apa hanya cukup itu? Bagaimana kalau ternyata di negara tujuan sinyalnya buruk? Ternyata, ada beberapa hal yang perlu jadi pertimbangan ketika akan memilih layanan sewa pocket wifi.
Founder JavaMifi, Andintya Maris membagikan beberapa tips memilih layanan agar tak rugi ketika ada di luar negeri.
"Harus dilihat supporting provider-nya. Begitu keluar (negeri) enggak ada jaringan, conncection blank. Jadi lihat local provider-nya," ujar Andin usai peluncuran JavaMifi Pro di Aston at Kuningan Suites, Jakarta Selatan, Rabu 21 November 2018.
Tips lain yang perlu diperhatikan adalah layanan pelanggan yang tersedia selama 24 jam. Hal ini penting lantaran perbedaan waktu di belahan dunia lainnya tentu membutuhkan respons cepat pada jam yang berbeda.
"Komitmen service. Namanya network enggak bisa guarantee, jadi make sure customer service-nya support 24 jam. Dengan customer service 24 jam, bisa bantu kapan saja," katanya.
JavaMifi merupakan brand lokal penyedia layanan sewa pocket wifi untuk traveler yang berdiri sejak 2015. Perusahaan ini menyediakan koneksi 4G tak terbatas di 160 lebih negara tujuan dan bekerja sama dengan provider lokal terbaik. Dengan demikian layanan yang disediakan JavaMifi populer di kalangan traveler atau pebisnis.