Awas Malware Mata-mata Intip WhatsApp, Ambil Foto dan Video

Logo aplikasi WhatsApp.
Sumber :
  • www.pixabay.com/Arivera

VIVA – Peneliti keamanan internet menemukan jenis baru malware mata-mata Android yang bakal menyadap komunikasi di WhatsApp. Malware mata-mata itu memakai ‘teknik yang belum pernah dideteksi sebelumnya’ dalam merekam aktivitas pengguna WhatsApp. 

Evolusi Grandoreiro, Malware Legendaris yang Kembali Beraksi

Skygofree, malware jenis baru ini, ditemukan pertama kali oleh perusahaan antivirus Kapersky Lab belum lama ini. Peneliti Kaspersky Lab mengatakan malware ini telah dibangun sejak 2014. Peneliti mengendus Skygofree diproduksi oleh perusahaan teknologi informasi asal Italia, karena beberapa bukti termasuk perangkat yang terkena efek berada di Italia.

"Spygofree adalah spyware terkuat yang pernah kami lihat dalam platform ini," jelas tim peneliti dalam laporannya, seperti dilansir situs Daily Mail, Rabu 17 Januari 2018.

Hati-hati Malware Baru, Data Pribadi bisa Bobol dalam Sekejap

Teknologi ini mampu memerintah jarak jauh, mengambil gambar atau video yang bisa memengaruhi perangkat, hingga merekam suara saat pengguna memasukkan lokasi yang spesifik.

Kaspersky mengatakan, Skygofree bisa memata-matai pesan menggunakan Accesibility Service, serta bisa menghubungkan antara perangkat yang terkena malware menggunakan WiFi yang dikontrol oleh pelaku.

Hati-hati! Loki Incar Perusahaan Anda untuk Jadi Korban Berikutnya

Masalah penyusupan pada aplikasi WhatsApp bukan kali ini saja. Sebelumnya, sebuah penelitian juga menemukan grup WhatsApp dapat dimasuki pengguna yang bukan admin dengan mudah. (one)

Ilustrasi intelijen.

Hindari Nasib Buruk Ini dengan Tips Sederhana

Kampanye global berbahaya oleh para penyerang dengan menggunakan Telegram untuk mengirimkan spyware Trojan, yang berpotensi menargetkan bisnis fintech.

img_title
VIVA.co.id
1 November 2024