Hore, GrabPay Aktif Lagi!
- REUTERS/Darren Whiteside
VIVA – Fitur GrabPay credits milik platform transportasi online, Grab sudah kembali aktif. Sejak dua bulan lalu, fitur pembayaran cashless milik Grab itu tidak bisa digunakan karena belum mengantongi izin dari Bank Indonesia.
Jason Thompson, selaku Managing Director GrabPay Southeast Asia mengatakan, Grab bermitra dengan OVO, yang secara resmi dilisensi oleh Bank Indonesia, untuk menyediakan layanan e-money di bawah PT Visionet Internasional.
GrabPay, fitur non-tunai dalam aplikasi Grab, melakukan co-branding dengan OVO dan telah diganti namanya atau re-branding sebagai 'GrabPay, powered by OVO'.
"Mulai hari ini penumpang Grab dapat mengisi GrabPay Credits mereka dan menggunakan 'GrabPay, powered by OVO 'untuk membayar perjalanan mereka yang dipesan dengan aplikasi Grab," ujar Thompson, dalam keterangannya, Jumat, 15 Desember 2017.
Seperti pesaingnya Gojek, Grab juga mempermudah top up dengan pengisian ulang saldo lewat driver.
Sebelumnya, isi ulang saldo GrabPay credit sudah bisa dilakukan di toko serba ada (toserba), bank-bank lokal dan ATM, atau menggunakan kartu debit pengguna.
Bank Indonesia membekukan layanan cashless milik Grab pada Oktober 2017 lalu.
Grab Diam-diam Lakukan Ini di 2 Negara, Lokasinya Dekat Indonesia
Grab rilis kartu digital Grabpay di Filipina dan Grabmart di Kamboja.
