Efisiensi Biaya, Kalla Group Adopsi Teknologi Cloud

Ilustrasi cloud computing.
Sumber :
  • www,pixabay.com/wynpnt

VIVA – Kalla Group mengumumkan bahwa mereka telah go-live dengan Oracle Cloud Applications, termasuk Oracle Enterprise Resource Planning (ERP Cloud) dan Oracle Human Capital Management (HCM Cloud), untuk melakukan transformasi digital proses bisnisnya.

Transformasi perusahaan yang bisnis utamanya di sektor transportasi, logistik, konstruksi, properti, perdagangan dan energi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan mengatur risiko.

Coporate Strategist PT Haka Sarana Investama, Disa Rizky Novianty menjelaskan, Kalla Group menggunakan berbagai sistem, baik dikembangkan secara in-house, atau pun disediakan oleh banyak vendor dengan tujuan mengotomatisasi proses bisnis.

"Kita percaya Oracle memiliki keamanan yang besar," kata Disa di Jakarta, Selasa 7 November 2017.

Selain itu, Disa mengungkapkan bahwa dengan non-premi perusahaan tidak perlu mengeluarkan investasi yang banyak di awal.

Sebab, dengan premi mereka perlu menelan biaya banyak untuk investasi perangkat keras (hardware). "Kalau Oracle, kita biayanya per tahun, dan fee-nya juga tidak banyak di awal tidak sebanyak biaya premis," paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Amit Suxena, Vice President ASEAN Applications Oracle, menjelaskan Kalla Group akan memakai dua teknologi Oracle, ERP Cloud dan HCM Cloud.

Pertama ERP Cloud. Amit bilang teknologi ini akan membantu Kalla Group untuk menyederhanakan dan merampingkan operasional keuangan perusahaan dengan visibilitas, serta wawasan yang lebih baik ke seluruh unit bisnis.

Ditjen Bina Adwil Kemendagri Lirik Teknologi Cloud Computing

Menurutnya, ERP Cloud akan membantu Kalla Group untuk meningkatkan produktivitasnya dengan lebih fokus kepada kegiatan yang bernilai tinggi, seperti menganalisa hasil dan merumuskan strategi bisnis yang mampu menumbuhkan bisnisnya.

"Kalla Group juga membutuhkan satu solusi HR yang mampu merampingkan proses dan mendukung kepatutan lokal di seluruh unit bisnis. Hal ini, tidak bisa dialami dengan solusi yang sudah ada," tutur dia.

Rahasia Kunci Sukses Bisnis yang Dijalan Gojek dan Traveloka

Kedua HCM Cloud. Amit mengatakan Kalla Group memiliki akses ke satu platform yang menyatu sehingga merampingkan biaya operasional.

"Tim HCM jadi tidak perlu menghabiskan banyak waktu pada proses manual dan lebih fokus pada cara untuk meningkatkan produktivitas bisnis," ungkap Amit.

Intip 8 Bisnis Kalla Group, Perusahaan Raksasa Milik Jusuf Kalla
Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Investasi Microsoft di Indonesia Terbesar dalam Sejarah

Kepala Eksekutif Microsoft Satya Nadella mengaku investasi sebesar Rp27,6 triliun untuk empat tahun ke depan merupakan investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024