Kominfo Tidak akan Ragu Blokir WhatsApp

Logo aplikasi WhatsApp.
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic

VIVA – Kementerian Komunikasi dan Informatika tidak akan ragu memblokir layanan perpesanan WhatsApp, karena menampilkan konten pornografi yang masih dengan bebas diakses oleh pengguna di Indonesia.

Terapkan SAMAN pada Februari 2025, Menkomdigi Perkuat Perlindungan Masyarakat di Ruang Digital

Dirjen Aplikasi Informatika Kominfo, Samuel Abrijani Pangarepan, mengatakan komunikasi masih terus dilakukan. Baik melalui jalur resmi maupun kepada pengurus WhatsApp di Singapura. Terkait masalah ini, Kominfo minta respon cepat dari Whatsaap.

"Kita harapkan WhatsApp respon lebih cepat. Kami masih komunikasi, saya chat dengan pengurus yang ada di Singapura. Kami minta take down, ini harapan kita. Atau tindakan tegas, saya tidak ada keraguan," kata Samuel, Senin malam, 6 November 2017.

Volume Transaksi MADINA Bank Muamalat Tembus Rp55 Triliun, Naik 13 Persen

Menurut dia, Kominfo berani bertindak tegas karena harus menjalankan tugas sesuai dengan undang-undang kedaulatan Indonesia. Dia juga sudah siap melakukan dari segala lini.

"Kita harus turun tangan batasi itu. Kita tidak bisa batasi upload, tapi bisa membatasi tidak dilihat, tidak dibaca, di like dan share," katanya.

Selebgram Aceh Mira Ulfa Mengaku Khilaf Ngaji Diiringi Musik DJ: Saya Tidak Sengaja

Kominfo telah memberi batas waktu 2x24 jam dan akan memblokir WhatsApp bila permintaan yang dikirim tidak segera direspons WhatsApp. Jawaban atau tanggapan harus sudah masuk dan diterima Kominfo pada Rabu, 8 November 2017. (ren)

Polisi Muda Mainkan Sirine di Tengah Macet

Deretan Fakta Polisi Muda yang Viral Iseng Mainkan Sirine di Tengah Kemacetan, Ternyata Tujuan Buat Konten

Belum lama ini publik tengah dihebohkan oleh aksi polisi muda yang mainkan sirine kendaraan dinas di tengah kemacetan. Aksi tersebut viral dan jadi perbincangan publik.

img_title
VIVA.co.id
25 Januari 2025