Tiga Teknologi Terbaru Vivo Curi Perhatian di MWC Shanghai
- Viva.co.id/Endah Lismartini
VIVA.co.id – Ponsel Vivo membetot perhatian publik penyuka teknologi saat Mobile World Congress Shanghai atau MWC Shanghai digelar pada 28 Juni hingga 1 Juli 2017 di Shanghai.
Inovasi teknologi yang dipamerkan Vivo smartphone mampu menjadi perbincangan. Vivo menjadi vendor pertama yang menggunakan teknologi pemindai sidik jari bawah layar dengan Vivo Under Display Fingerprint Scanning Solution.
Selain itu, Vivo bisa memperkuat posisinya sebagai smartphone kamera dan musik melalui teknologi Digital Signal Processing (DSP) Photography Solution dan Hi-Fi Solution terbaru.
Sylvia, Head Public Relations Vivo Shanghai mengatakan, teknologi Hifi sejalan dengan tagline Vivo yang mengedepankan "Camera & Music". "Teknologi Hi Fi yang dikembangkan Vivo akan memanjakan telinga pendengar musik," ujarnya di Shanghai, pekan lalu.
Sementara itu, Edy Kusuma, Brand Manager Vivo Mobile Indonesia melalui siaran persnya mengatakan, “Partisipasi Vivo dalam MWC Shanghai 2017 mempertegas posisi Vivo Smartphone sebagai pionir teknologi smartphone".
Edy juga mengatakan, tiga teknologi yang diluncurkan ini diprediksikan bisa meningkatkan kredibilitas Vivo kepada konsumen, bahwa Vivo adalah merek smartphone global yang terus menghadirkan inovasi terbaru. Khusus pasar Indonesia, Edy berharap teknologi terbaru ini bisa membawa Vivo menjadi smartphone paling favorit di Indonesia.
Tiga teknologi yang diperkenalkan Vivo, yaitu pemindai sidik jari, DSP Photography Solution, dan Hi Fi solution mampu membuat booth Vivo di MWC Shanghai dipenuhi pengunjung yang mencoba untuk mendemonstrasikan tiga teknologi terbaru tersebut. Ke depannya, tiga teknologi ini akan disertakan di seluruh jenis ponsel yang diproduksi Vivo.