Belum Setahun, Pengguna Viu Tembus 2 Juta
- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA.co.id – Beberapa bulan lagi, layanan video on demand berbasis daring asal Hong Kong, Viu, memasuki usia satu tahun di Indonesia pada Mei. Sejak kehadirannya di Tanah Air, platform khusus film Asia ini mengklaim ada peningkatan pengguna aktif.
“Penonton Viu saat ini, aktif user-nya sudah hampir 2 juta dalam sebulan," ujar Head of Marketing dan As Sales Viu Indonesia, Myra Suraryo, saat acara Female Story Festival Viu, di Jakarta, Jumat 24 Maret 2017.
Per harinya, lanjut Myra, pengguna rata-rata menonton tiga sampai empat jam per orang. Untuk konten, Myra mengakui, saat ini Viu memang didominasi film maupun serial Korea.
"Trennya lagi drama Korea. Tapi tetap ada drama dari Jepang, Taiwan, Hong Kong," ujar Myra.
Dia mengatakan, penikmat film Korea di Viu tidak hanya di kalangan kaum hawa saja. Beberapa persen juga kaum pria, tapi yang mendominasi memang wanita.
Untuk berlangganan Viu, punya dua layanan, yakni freemium dan premium. Untuk freemium, pengguna boleh menikmati konten gratis setelah mengunduh aplikasinya. Sementara pada layanan premium, ada penambahan biaya sebesar Rp30 ribu.
Syarat untuk freemium, kata Myra, hanya berlaku untuk tayangan film 'jadul', yakni hitungan mundur dari 2014, serta ada 'sentuhan' iklan. Kemudian, layanan premium seluruh film dan serial boleh dinikmati, terutama yang terbaru.
Viu telah melakukan kerja sama dengan Telkom dan Telkomsel untuk bundling paket. "Ke depannya kita akan kerja sama dengan operator lain," ujar dia. (ren)