Cara Sederhana Ketahui Hoax di WhatsApp

VIVA.co.id – Sebagai salah satu layanan pesan instan populer di dunia, WhatsApp, menjadi tempat sasaran untuk melancarkan penipuan atau menyebarkan pesan hoax atau informasi palsu oleh oknum. WhatsApp nyatanya masih dimasuki hoax yang menyebar ke penggunanya.

Salah satu hoax yang dimaksud, yaitu pesan WhatsApp yang akan mengenakan tarif kepada pengguna, apabila tidak mengirim pesan tersebut ke-10 nomor kontak. Pesan tersebut biasanya terselip ikon warna biru yang akan berubah jadi hijau apabila telah mengirimkan pesan tersebut. 

Nyantanya, hoax tersebut merupakan pesan lama yang beredar sejak 2012, namun masih saja ada pengguna yang menerima pesan tersebut.

Mengenai hoax tersebut, WhatsApp menanggapinya dengan enteng. Anak perusahaan dari Facebook ini mengimbau kepada penggunanya untuk tidak mengikuti tindakan yang dianjurkan oleh isi pesan tersebut.

"Kami selalu menyarankan Anda untuk memblokir pengirim, mengabaikan pesan, dan menghapusnya," jelas WhatsApp sebagaimana diberitakan Mirror, Jumat, 6 Januari 2017.

Bila menemukan pesan-pesan diduga bernada penipuan, WhatsApp memberikan beberapa tipsnya kepada sekitar satu miliar penggunanya yang ada di seluruh dunia.

Cara mengidentifikasi hoax yaitu pertama, rata-rata pesan mengatasnamakan WhatsApp. Kedua, isi pesannya biasanya berupa anjuran untuk meneruskan pesan tersebut ke pengguna lainnya, meneruskan pesan dapat menghindari hukuman. Ketiga, pesan tersebut mengimingi pengguna dengan imbalan atau hadiah bila meneruskan pesannya. (ase)
 

Mau Menyembunyikan Nama Profil di Aplikasi WhatsApp? Ini Caranya

Salah satu fitur memungkinkan pengguna WhatsApp untuk membuat nama profilnya tersembunyi agar orang lain tidak dapat melihatnya atau terlihat seperti kosong. 

VIVA.co.id

3 Januari 2022