Tips Agar Toko Online Dilirik Konsumen saat Harbolnas

Hari Belanja Online Nasional
Sumber :

VIVA.co.id – Jelang akhir tahun biasanya menjadi ajang ‘perang’ promo belanja online di Tanah Air maupun di dunia. Promo belanja online ini akhir tahun di tingkatan internasional yang terkenal, salah satunya Black Friday. Momen tersebut merupakan tradisi diskon belanja yang berawal dari Amerika Serikat dan kemudian mendunia.

Sementara untuk di Indonesia. ‘perang’ promo akhir tahun ini dilakukan menyambut Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada 12 Desember atau 12.12.

Biasanya, untuk Harbolnas selalu muncul tips bagi konsumen untuk cermat dan teliti berbelanja. Misalnya, bagaimana tips agar tidak tertipu promo heboh atau tips memilih barang yang asli atau palsu. 

Selain tips bagi konsumen, pelaku dan pengelola platform belanja online juga perlu menjalankan siasat agar bisa menarik perhatian konsumen. Sebuah perusahaan teknologi dengan spesialisasi retargeting, RTN House memberikan tips kepada pelaku bisnis digital, bagaimana cara beriklan yang baik dan benar agar toko online dilirik konsumen.

Berikut tiga tips untuk pelaku bisnis digital dari RTB House, dalam keterangan tertulisnya kepada VIVA.co.id:

1. Tampilkan produk yang dicari konsumen

Menciptakan sebuah suasana mendesak sangat penting selama menjelang dan selama Harbolnas berlangsung. Contohnya, dengan retargeting personal selama periode belanja, merchant menunjukkan produk yang sebelumnya pernah dicari pengguna selama periode pra-Harbolnas.

Pengunjung situs yang pernah mengunjungi situs Anda dalam beberapa hari, minggu, atau bahkan bulan yang lalu mungkin belum melakukan pembelian. Oleh karena itu, Harbolnas merupakan kesempatan emas untuk menyapa mereka kembali dengan menamplikan produk-produk yang mereka inginkan.

Pandemi COVID-19, Belanja Kebutuhan Pokok Dilakukan Lewat WhatsApp

Retargeting tentu juga dapat digunakan sebagai campaign teaser untuk menginformasikan kepada konsumen tentang penawaran-penawaran pada Harbolnas yang akan datang. 

2. Pikat pengunjung yang ingin beli

Gara-gara Corona, E-Commerce Akui 'New Normal' Banyak Tantangan

Perangkat retargeting membantu Anda dalam menjaring pengguna pada saat mereka sangat menginginkan sebuah produk dan juga membangun koneksi dengan konsumen yang sudah ada atau yang akan datang. Iklan yang merespons cepat dan bersifat personal dapat membantu Anda untuk mengikat atau menarik kembali pengguna yang tepat pada saat yang tepat pula. 

Hal itu merupakan kunci pada kesempatan yang singkat seperti pada akhir pekan Black Friday. Dengan iklan yang bersifat lebih personal, kampanye iklan akan lebih optimal secara real time dengan memajang produk yang pernah dicari sebelumnya dan muncul kembali pada saat Harbolnas.

Ringankan Dampak Covid-19, BNI Gelar Kreasi Nusantara Craft Online

Saat Harbolnas, usahakan tampilkan iklan yang lebih istimewa tentang potongan harga atau mengingatkan pengguna kembali atas produk yang mereka sudah lihat sebelumnya.

3. Manfaatkan musim liburan untuk promosi

Kampanye retargeting juga memungkinkan Anda tidak hanya untuk merencanakan lebih dari sekali pembelian tetapi juga seluruh rangkaian kejadian yang melibatkan konsumen. Sebuah iklan yang cerdas dan perangkat retargeting tidak hanya mengikuti kebutuhan atau riwayat para pengguna, namun juga mampu memercikkan ketertarikan pada produk yang akan datang. 

Dengan mengatur iklan selama Harbolnas, Anda akan memulai perjalanan pengguna dengan cara memfasilitasi belanja mereka saat liburan dan memberikan petunjuk kepada konsumen tentang produk lain yang mungkin mereka butuhkan. 

Sebagai contoh, untuk klien digital Anda membeli sebuah telepon seluler, bisa ditawarkan iklan produk yang terkait seluler pada momen pra-Harbolnas dan setelahnya. Misalnya pelaku bisnis digital bisa menawarkan kabel data atau aksesori telepon seluler.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya