Pokémon Go, Game Baru yang Kerap Bikin Celaka
- www.usatoday.com
VIVA.co.id – Dalam beberapa hari terakhir ini, penggemar game sedang menikmati fenomena viral aplikasi game Pokémon Go.
Game keluaran dari Nintendo dan The Pokémon Company itu memang baru dirilis untuk pasar Amerika Serikat sejak pekan lalu, tapi viral game ini telah mendunia.
Dalam game ini, pemain akan ditantang untuk menangkap mahluk khusus yang disebut Pokémon. Hal yang membuat spesial dalam game baru ini adalah penggunaan augmented reality, yang mana Pokémon akan muncul secara real time dalam dunia nyata berbasis GPS.
Berbekal GPS tersebut, pemain akan ditantang menemukan Pokémon dan mengumpulkan item pada game tersebut.
Saat sang pemain menemukan satu Pokémon, maka game akan membuka kamera ponsel pintar dan memberikan pandangan lebih luas Pokémon dalam dunia nyata. Pemain bisa menggunakan Poké Ball untuk menangkap mahluk tersebut.
Tantangan lainnya, saat menjalankan misi mengumpulkan Pokémon, pemain akan menemui beberapa Poké Stop di lokasi nyata pengguna memainkan game tersebut.
Dengan role play tersebut, game ini cepat menjadi aplikasi gratis populer di pusat aplikasi App Store maupun Google Play. Dikutip dari laman Boston Globe, 11 Juli 2016, game ini telah diunduh setidaknya 100 ribu kali di Play Store.
Selain menimbulkan viral, game Pokémon Go dilaporkan menimbulkan dampak yang mengerikan, kecelakaan di berbagai lokasi di dunia.
"Pokémon Go membuat saya masuk ke UGD. Setengah jam usai dirilis, saya terpeleset dan jatuh ke bawah selokan," ujar salah satu pengguna dalam Reddit dikutip Boston Globe.
Sang pengguna tersebut mengaku harus dirawat karena mengalami retak tulang metatarsal pada kakinya dan membutuhkan istirahat total selama 6-8 pekan untuk pemulihan.
Sementara pengguna lain dilaporkan mengalami insiden. Game itu juga dilaporkan telah menimbulkan kecelakaan di jalan tol di Massachusetts, Amerika Serikat. Penyebabnya disebutkan ada pengguna tol yang berhenti di tengah jalan bebas hambatan itu karena ingin menangkap mahluk incaran dalam aplikasi Pokémon Go.
Insiden di dalam tol itu merupakan sekian insiden yang dilaporkan akibat antusias memainkan game tersebut. Beberapa insiden kecelakaan saat mengendarai mobil sudah banyak dilaporkan akibat Pokémon Go.
Menyadari efek buruk dari game tersebut, sebuah kampus kesehatan di Arizona, A.T Still University sampai harus mengirimkan email kepada mahasiswa mereka, agar berhati-hati saat memainkan game tersebut.
"Mohon mainkan mereka dengan hati-hati dan waspada dengan ponsel Anda untuk menghindari tersandung atau tertabrak sesuatu," tulis juru bicara universitas itu dalam sebuah pesan resmi dari kampus.
Rilis peringatan
Pengembang Pokémon Go memang sudah mengantisipasi efek berbahaya dari game tersebut. Dalam aplikasinya, pengembang game itu telah memberi peringatan saat loading layar ponsel pengguna, agar berhati-hati dengan lingkungan sekitarnya. Sementara Niantic, yang bermitra dengan pencipta Pokémon Go telah memiliki aturan memainkan game tersebut di jalanan dengan judul besar, Ingress, atau berarti akses masuk untuk ke sebuah game tersebut.
"Waspada dengan lingkungan sekitar. Anda mungkin tidak pernah mengetahui apa yang mengasyikkan maupun diperhatikan saat memainkan game tersebut," tulis Niantic.
Namun demikian, selain hebohnya efek insiden yang banyak ditimbulkan, tapi ada pengguna yang mengakui efek positif Pokémon Go.
Seorang pengguna game itu menuliskan dalam platform Reddit melaporkan, memainkan game itu membuat dia mudah bertemu dengan pengguna lain.
