Dikritik Netizen, Video Gojek Jual Nasionalisme Hilang

CEO Go-Jek, Nadiem Makarim
Sumber :
  • Vivanews/Agus

VIVA.co.id – Sebuah video beredar di dunia maya sejak kemarin dari CEO Gojek, Nadiem Makarim. Dalam video itu Nadiem berbicara, lagi-lagi menyebut Gojek karya anak bangsa dan mengajak untuk jiwa nasionalisme dengan bergabung dengan layanan transportasi online tersebut.

"Jika Anda punya keinginan membela negara, jika anda punya semangat 45 yang ingin berkobar, gabunglah dengan karya anak bangsa," demikian tuturan Nadiem dalam video tersebut.

Sayangnya, video yang diunggah di Youtube dan disebar melalui akun Twitter resmi Gojek tidak mendapat respons positif. Nadiem dan Gojek malah dianggap menggunakan Merah Putih dan nasionalisme sebagai bahan jualan. Banyak yang menganggapnya sebagai hal yang norak, lebay (berlebihan) dan dangkal.

Bahkan, tidak sedikit netizen yang menganggap Gojek melakukan praktik persaingan tidak sehat.

Polisi Sebar Selebaran Mufakat Damai Angkot vs Ojek Online
Aksi Mogok Para Sopir Angkot Menjalar ke Bandung

Hingga kini video Nasionalisme Gojek itu tidak bisa lagi diakses di Youtube. (asp)

Foto: Shutterstock

Cara GoTo Bertahan dari Kerugian walau Pendapatannya Naik

GoTo melaporkan peningkatan pendapatan tetapi mencatatkan rugi di kuartal I-2022. Namun, GoTo masih tetap bertahan karena banyak faktor yang memengaruhinya.

img_title
VIVA.co.id
10 Juni 2022