Ini Aplikasi yang Paling Digemari Masyarakat Indonesia

Jumat, 8 April 2016 - 09:28 WIB

Oleh :

Lis Yuliawati,

Aplikasi smartphone.

Sumber :

U-Report

VIVA.co.id – Baidu Indonesia melansir aplikasi yang paling digemari oleh masyarakat Indonesia untuk saat ini. Hal itu terungkap melalui studi yang dilakukan Baidu bekerja sama dengan lembaga riset independen, GfK Indonesia.

Baca Juga :

Pengelola Tempat Usaha Kesulitan Dapatkan Kode QR PeduliLindungi

Hasil studi Baidu tersebut dipecah menjadi beberapa bagian, sesuai dengan kategori aplikasi. Di antaranya, kategori games, pesan instan, media sosial, transportasi online, belanja online.

Untuk kategori aplikasi games, Baidu melihat tidak ada yang dominan melainkan hampir merata. Google Play Games berada di peringkat teratas (29,90 persen) diikuti Clash of Clans (21,70 persen), Line Let's Get Rich (14,20 persen), Pou (13,90 persen), dan Duel Otak (13,80 persen).

Baca Juga :

Geram dengan UberMotor dan Grabike, Gojek Munculkan Gocar

Pada kategori aplikasi pesan instan, BlackBerry Messenger (BBM) masih mendominasi dengan 92 persen. Lalu di belakangnya ada Gmail 65,40 persen, WhatsApp 64,40 persen, Line 64,20 persen, dan Google e-mail App yang diunduh oleh 50,40 persen responden.

Sementara di media sosial, Facebook menjadi juaranya dengan raihan 55,64 persen unduhan responden. Di posisi selanjutnya ada Google+ (54,84 persen), Instagram (48,51 persen), Path (21,01 persen), dan Twitter (20,29 persen).

Baca Juga :

Update Aplikasi, Gojek Kini Punya Gocar dan Gopay

"Aplikasi transportasi online yang sedang hangat belakangan ini, terlihat Go-Jek paling banyak diunduh responden dengan 21,60 persen, disusul GrabTaxi (6,04 persen)," ujar Managing Director Baidu Indonesia Bao Jianlei, di Jakarta, Kamis, 7 April 2016.

Sedangkan transportasi yang lebih luas dan berjangkau nasional, yakni Kereta Api Indonesia Access (0,97 persen). Kemudian JNE-Express Across Nation dengan 0,64 persen diunduh responden. Selanjutnya, Uber dengan persentase terendah mencapai 0,37 persen.

Pada kategori aplikasi belanja online, OLX Indonesia dan Lazada Indonesia bersaing ketat dalam tingkat unduhannya oleh responden. OLX meraih persentase 11,95 persen, Lazada 11,32 persen. Sementara Bukalapak 5,48 persen, Tokopedia 5,30 persen, dan Zalora 3,11 persen. (ren)