Ini Keunggulan Tribe Dibanding Netflix
- VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA.co.id – Operator telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (XL) resmi meluncurkan layanan video streaming Tribe di Indonesia. Secara tidak langsung, Tribe akan menjadi layanan streaming lokal yang siap bersaing dengan Netflix.
Meski Presiden Direktur dan Chief Executive Officer (CEO) XL Dian Siswarini tak mengungkapkan secara langsung 'genderang perang' dengan Netflix, tapi ia menungkapkan beberapa keunggulan Tribe dibanding perusahaan asal Los Gatos, California, Amerika Serikat.
"(Tribe) ini sebenarnya mobile based. Pasarnya akan berbeda. Kalau Netflix itu banyaknya konten Hollywood yang tidak banyak konten lokal. Jadi, segmen, konten itu beda," ujar Dian ditemui VIVA.co.id di Central Park Mall, Jakarta, Jumat, 18 Maret 2016.
Dian mengatakan, Netfix banyak menampilkan film-film luar negeri sebagai pilihan bagi konsumen. Padahal di sisi lain, konsumen juga membutuhkan kehadiran film Indonesia yang tersedia pada layanan streaming.
"Kuntilanak atau horor Indonesia juga disukai. Lebih ke arah ke situ daripada (film) yang kelihatannya hebat. Kita bukan berkompetisi dengan Netflix, Tribe ini di-deliver untuk layanan streaming yang lebih terjangkau," ucapnya.
Diketahui, Tribe menawarkan biaya langganan Rp25 ribu untuk per bulannya. Bila dibandingkan dengan biaya langganan Netflix dengan minimal harga Rp109 ribu, maka Tribe lebih murah.
Bahkan, XL menawarkan akses gratis selama 30 hari pertama untuk pengguna Tribe. Layanan streaming ala XL tersebut bisa dinikmati melalui aplikasi MyXL di Play Store dan App Store.
Agar bisa menyaksikan konten secara maksimal di Tribe, maka perangkat yang digunakan, minimal sudah sistem operasi Android versi 4.4 dan iPhone minimal tipe 5S, tentunya sudah mendukung jaringan 4G LTE.
"Syarat tersebut untuk menjamin kualitas video streaming Tribe dengan paduan internet cepat dan stabil. Maka, streaming tidak akan buffering dalam menampilkan kualitas High Definition (HD)," ucap Direktur Digital Services XL Ongki Kurniawan.
Keseriusan XL dalam menggarap bisnis layanan digital ini terlihat saat operator telekomunikasi yang identik warna biru tersebut mengalokasikan Rp120 miliar pada 2016. Angka tersebut jauh meningkat 100 persen dibandingkan tahun lalu, yakni sekitar Rp60 miliar.
Sementara untuk tahap awal, kehadiran Tribe diharapkan dapat menggaet satu juta pelanggan, baik yang berasal dari pelanggan XL maupun akuisisi pelanggan dari operator lain.