Inggris Siap Atur Ketat Akses Situs Porno
- VIVAnews/Muhammad Firman
VIVA.co.id – Pemerintah Inggris bertekad mengatur ketat situs porno. Pemerintah tersebut mengonfirmasi rencana untuk menegakkan sistem verifikasi usia pada situs dewasa tersebut.
Dikutip dari Tech Radar, Selasa 16 Februari 2016, sebuah konsultasi publik telah diluncurkan di Inggris untuk mendiskusikan cara terbaik penegakan pembatasan usia pada situs syur tersebut.
Penegakan batasan usia ini melibatkan para orang tua, guru, penyedia layanan internet. Mereka saling terlibat dalam membahas bagaimana menegakkan aturan tersebut.
Pemerintah dilaporkan sedang mencari bagaimana agar pengelola situs porno bisa menjalankan tanggung jawab sistem pembatasan usia tersebut. Tapi juru bicara pemerintah mengatakan sistem verifikasi dengan memasukkan tanggal lahir yang menunjukkan usia 18 tahun ke atas dirasa bukan cara yang ideal.
"Salah satu cara yang jelas adalah kartu kredit, tapi beberapa orang enggan menempatkan rincian kartu kredit mereka secara online," kata jubir pemerintah itu.
Jubir tersebut mengatakan pemerintah juga menargetkan website yang benar-benar membuat mengejar keuntungan komersial dari pornografi.
Pemerintah mengatakan untuk menegakkan sistem verifikasi pembatasan usia, mereka akan memberikan kewenangan kepada satu atau lebih regulator untuk menegakkan aturan baru begitu diberlakukan. Kekuasaan yang diberikan itu termasuk menjatuhkan sanksi sipil bagi website yang diketahui melanggar aturan tersebut.
Selain itu regulator itu disebutkan juga punya kewenangan memaksa perusahaan pendukung industri porno, misalnya perusahaan pembayaran, untuk menarik dukungan atas website yang diketahui melanggar tersebut.
"Internet memang sumber daya luar biasa untuk belajar dan kreativitas tapi ini penting untuk memastikan anak-anak mampu menawarkan cara yang paling aman. Menjaga anak-anak aman saat online adalah salah satu prioritas pemerintah," kata Menteri Keamanan dan Keselamatan Internet, Baroness Shields.