Setelah Line, Kini Konten Mirip LGBT di WhatsApp
- Pixabay
VIVA.co.id – Kementerian Komunikasi dan Informastika (Kominfo) akan menindaklanjuti dugaan konten yang diduga menampilkan unsur Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) pada platform WhatsApp.
Sebelumnya, konten LGBT telah muncul pada aplikasi pesan instan, Line, yang kini sudah dibokir oleh Kominfo.
Bedanya, apabila di Line unsur LGBT berupa stiker, sementara untuk di WhatsApp konten yang diduga memuat unsur LGBT hadir dalam bentuk emoji.
Tampak, ada emoji yang memperlihatkan laki-laki yang bergandengan tangan, begitu juga perempuan. Kemudian, ada emoji pasangan sesama jenis itu berciuman dengan tanda 'love' di tengahnya.
Bahkan, ada pasangan sesama jenis yang mana terdapat anak-anak di bawahnya. Seolah-olah, itu terlihat menandakan pasangan tersebut seperti halnya sebuah keluarga pada normalnya.
Mengenai konten yang diduga LGBT pada WhatsApp itu, informasinya sudah diketahui oleh Kominfo. Disayangkan, untuk emoji LGBT pada WhatsApp belum ditangani oleh Kominfo, seperti yang dilakukan kepada Line dengan kasus serupa.
"Terima kasih informasinya, akan kami tindak lanjuti," ujar Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo, Ismail Cawidu, kepada awak media melalui pesan singkatnya, Kamis, 11 Februari 2016.
Disampaikan Ismail, kalau Kominfo akan menindak media sosial yang diduga mempunyai konten negatif dengan aturan ketentuan, norma, dan budaya yang berlaku di Indonesia.
"Kepada WhatsApp pun demikian, kami akan segera menghubungi pihak WhatsApp agar memberlakukan hal yang sama (dengan Line)," tegas Ismail. (ase)