Hacker Anonymous Dukung Oposisi Mesir

Ilustrasi hacker.
Sumber :

VIVAnews - Ingat kelompok hacker yang gigih membela situs pembocor rahasia WikiLeaks? Kini para peretas yang menamakan diri mereka sebagai kelompok Anonymous, turut ambil bagian dalam memanasnya tensi politik di Mesir. Kali ini, Anonymous menyatakan akan mendukung perjuangan kelompok oposisi Mesir. 

Usai Kematian George Floyd, Anonymous Ungkap Kebobrokan Polisi AS

Melalui siaran pers yang disebarkan secara luas, mereka mengancam untuk membombardir situs-situs pemerintah Mesir karena dianggap menghalang-halangi kebebasan informasi di negara itu. 

Seperti diketahui sebelumnya, Mesir memang memblokir Facebook, Twitter, bahkan akses layanan BlackBerry di negaranya untuk meredam perjuangan kaum oposisi. 

Anonymous Ikut Alumni 212 Demo Facebook

"Anonymous ingin agar Anda menyediakan akses bebas bagi media tanpa sensor di seluruh penjuru negeri. Bila Anda mengabaikan permintaan ini, kami tak segan-segan untuk menyerang situs-situs pemerintah, dan kami juga akan membuat media internasional melihat kenyataan pahit yang Anda lakukan kepada masyarakat."

Seperti dikutip dari situs milik firma keamanan komputer Sophos, target utama Anonymous adalah situs milik Kementerian Komunikasi dan Informatika Mesir. 

Lima Momen saat Anonymous Menyelamatkan Umat Manusia

Operation EgyptSeperti halnya serangan yang sempat dilancarkan terhadap PayPal, operasi yang dinamakan Operation Egypt kali ini juga mengandalkan pola penyerangan Distributed Denial of Service (DDoS), yakni dengan membanjiri situs target dengan banyak trafik, dalam waktu seketika

Tentu saja, karena sejak dini hari waktu setempat akses Internet di Mesir diblokir, para hacker pun tak bisa melancarkan aksi mereka membombardir situs-situs pemerintah Mesir. 

Sementara itu, pemerintah Inggris kemarin kembali menangkap lima orang yang dicurigai mendukung aksi kelompok Anonymous dalam melancarkan serangan mereka ke situs-situs seperti PayPal dan Amazon. Kelima orang yang diciduk polisi itu berusia antara 15-26 tahun. (kd)

Kelompok hacker Anonymous.

Anonymous Deklarasi Perang Siber, Situs Pemerintah Rusia Diretas

Hacker Anonymous mendeklarasikan perang siber melawan Rusia, mengklaim telah menonaktifkan beberapa situs web pemerintah Rusia

img_title
VIVA.co.id
25 Februari 2022