Zombie Ini Enggak Menggigit tapi bisa Menyembuhkan
- Pixabay
Jakarta, VIVA – Zombie ini enggak menggigit tapi menyembuhkan. Jadi, begini ceritanya. Saat merekam film dokumenter TV di dalam toko mesiu kuno bergaya Victoria di Irlandia Utara, para ilmuwan menemukan sesuatu yang menarik, yaitu 'zombie' laba-laba gua yang terinfeksi jamur mirip 'Last of Us'.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan bulan lalu di Jurnal Fungal Systematics and Evolution, seperti dikutip dari Live Science, para ilmuwan merinci penemuan 'spesies baru' jamur yang menginfeksi 'laba-laba penghuni gua dan pembuat lubang', yang disebut Gibellula attenboroughii — nama untuk menghormati ahli biologi dan sejarawan alam Inggris David Attenborough.
Para ilmuwan lalu menyimpulkan jika 'laba-laba yang terinfeksi menunjukkan perubahan perilaku yang mirip dengan yang dilaporkan pada semut zombie', mengacu pada jamur patogen serangga yang memaksa semut yang terinfeksi meninggalkan sarang kanopi mereka dan menuju ke area yang lebih cocok untuk pertumbuhan jamur.
Cara penyebaran Gibellula attenboroughii sama-sama membuat merinding. Para ilmuwan menduga jamur tersebut memaksa laba-laba yang terinfeksi untuk merangkak ke area yang lebih terbuka di mana arus udara kemudian dapat menyebarkan spora.
Penulis utama studi dan peneliti dari Center for Agriculture and Bioscience International, Harry Evans, mengatakan bahwa spora tersebut menembus laba-laba untuk menginfeksi darah serangga tersebut, sehingga memaksanya untuk mencari tempat terbuka.
Kemudian, neurotoksin membunuh laba-laba tersebut setelah mencapai tempat terbuka. Zat antimikroba juga mengawetkan bangkai, sehingga jamur dapat menyerap nutrisinya.
Siklus itu kemudian berulang dengan jamur yang menumbuhkan struktur panjang — dan tampak mengerikan — keluar dari tubuh laba-laba. Meskipun tampak menakutkan, Evans mengatakan bahwa zat yang dihasilkan jamur tersebut dapat menjadi 'harta karun medis' dengan berbagai kemungkinan aplikasi dalam pengobatan manusia, termasuk antibiotik.
Secara lebih umum, penemuan ini menyoroti betapa banyaknya hal yang masih harus diselidiki di dunia liar jamur zombie. "Masih banyak jamur yang bisa dieksplorasi. Kerajaan jamur bisa mencapai 10 atau 20 juta spesies, yang menjadikannya kerajaan jamur terbesar, sejauh ini, tetapi hanya satu persen yang telah dideskripsikan," papar Evans.
