100 Hari Kerja Menkomdigi Meutya Hafid, Sudah Ngapain Saja

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid.
Sumber :
  • Dok. Kemenkomdigi

Jakarta, VIVA – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid beserta jajaran mencatatkan pencapaian yang tidak hanya mencerminkan komitmen pemerintah, tetapi juga harapan besar bagi masa depan digital Indonesia dalam 100 hari kerja.

Berbagai langkah strategis telah diambil untuk memastikan ruang digital lebih aman, konektivitas merata, dan pemberdayaan masyarakat terwujud melalui teknologi, seperti dikutip dari situs resmi Kemenkomdigi:

Memutus rantai konten negatif

Ruang digital ibarat halaman rumah bersama yang harus bersih dari ancaman dan gangguan. Konten negatif ibarat duri di jalan setapak yang menghalangi dan bahkan bisa melukai.

Dalam 100 hari kerja, Kemenkomdigi bekerja keras membangun jalan yang lebih aman dengan memblokir sebanyak 1.037.558 konten negatif. Melibatkan 745 Internet Service Provider (ISP) dalam program pemblokirannya, konten-konten tersebut beredar di 945.431 situs web dan 92.127 media sosial.

“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak Indonesia dapat tumbuh di ruang digital yang bersih, aman, dan penuh manfaat,” kata Meutya Hafid.

Bentengi anak di ruang digital

Kemenkomdigi saat ini tengah mengkaji aturan untuk memastikan lingkungan digital aman bagi anak-anak. Salah satu langkah konkritnya adalah merancang Peraturan Pemerintah tentang Tata Kelola Pelindungan Anak dalam Penyelenggaraan Sistem Elektronik (RPP TKPAPSE).

Regulasi yang akan melindungi hak-hak, keamanan, serta privasi anak saat mengakses platform digital, aplikasi, dan layanan online lainnya.

Bikin bobol generasi bangsa, judol dibikin mental

Menkomdigi Meutya Hafid tak tinggal diam atas ancaman serius judi online yang butuh perhatian. Komitmennya tegas, berantas segala praktik judol hingga akarnya demi melindungi masyarakat dari ancaman sosial dan ekonomi.

Dalam seratus hari kepemimpinannya, Kemenkomdigi pun telah menurunkan 882.352 konten terkait judol dari berbagai platform digital. Dari total konten yang telah diblokir, 807.587 berasal dari situs web dan alamat IP, sementara sisanya tersebar di platform media sosial lainnya.

Selain pemblokiran, jalur pelaporan bagi masyarakat juga dibuka. Kanal seperti https://aduankonten.id/ dan layanan WhatsApp Stop Judi Online di 0811-1001-5080 memungkinkan siapa saja berpartisipasi aktif dalam pengawasan.

Portal lainnya, seperti https://aduannomor.id/home dan https://cekrekening.id/, juga tersedia untuk melaporkan penyalahgunaan nomor seluler dan rekening bank terkait kejahatan digital.

Agar platform digital tak lalai

Kemenkomdigi juga mulai memberlakukan uji coba sanksi administratif kepada Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat User-Generated Content (PSE UGC) yang tidak mematuhi kewajiban pemutusan akses terhadap konten ilegal mulai 1 Februari 2025.

Untuk mendukung implementasi aturan ini, Kemkomdigi menggunakan Sistem Kepatuhan Moderasi Konten (SAMAN), yang telah diaudit oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan dinyatakan aman untuk beroperasi.

Guna menjamin transparansi, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) turut mendukung melalui Sistem Informasi PNBP Online (SIMPONI) sehingg denda akan langsung masuk ke kas negara melalui sistem kode billing.

Membawa internet hingga ke pelosok negeri

Kemenkomdigi telah membangun infrastruktur 4G di 320 lokasi blankspot melalui sinyal bersama dari berbagai operator seluler.

Langkah ini menjadi katalisator transformasi digital. Adanya sinyal 4G, desa-desa yang sebelumnya terisolasi kini memiliki akses ke layanan kesehatan jarak jauh, pembelajaran berbasis teknologi, hingga peluang untuk mengembangkan ekonomi lokal melalui inovasi digital.

“Kami tidak ingin ada yang tertinggal di era digital ini. Setiap sinyal yang terhubung adalah langkah menuju pemerataan kesempatan,” ujar Meutya Hafid.

Penyelesaian BTS 4G dan SATRIA-1:

Jembatan digital untuk daerah terluar

Dengan 490 lokasi BTS 4G yang telah dibangun dan 21.183 lokasi internet SATRIA-1 yang aktif melayani, Kemenkomdigi telah membawa cahaya teknologi ke sudut-sudut terjauh negeri ini.

Anak-anak di desa kini bisa belajar daring seperti teman-teman mereka di kota. Para petani dan nelayan bisa menjual produk mereka secara online, membuka peluang ekonomi yang sebelumnya tidak terjangkau.

Membangun dari Timur Indonesia

Kemenkomdigi telah membangun infrastruktur telekomunikasi 4G di Papua, menghadirkan 10.631 Base Transceiver Station (BTS) yang terdiri dari 3.388 BTS oleh BAKTI (USO) dan 7.243 BTS milik operator seluler lainnya.

Dari enam provinsi dan 42 kabupaten/kota, 7.305 desanya kini telah menikmati layanan 4G. Ini adalah salah satu kunci penting kemajuan Indonesia, yang ingin memastikan seluruh wilayah terbuka akses pendidikan, ekonomi, dan peluang baru bagi masyarakatnya.

Implementasi SPBE

Dengan Indeks SPBE mencapai 4,75 (kategori memuaskan) dan menduduki peringkat pertama di antara seluruh kementerian/lembaga, Kemenkomdigi telah membuktikan bahwa teknologi adalah darah baru untuk melawan korupsi dan melayani masyarakat lebih transparan.

Mendorong UMKM dan kreativitas

Dalam seratus hari pertama, 1.433 UMKM terdigitalisasi dan naik kelas, dengan 309 di antaranya aktif menjual secara online. Tidak hanya itu, Kemenkomdigi juga mempromosikan 20 game lokal selama libur Natal dan Tahun Baru lalu, membuktikan bahwa kreativitas anak bangsa mampu bersaing di dunia internasional.

Program “UMKM Level Up” menjadi langkah nyata untuk memastikan pelaku usaha kecil mampu menembus batas geografis melalui digitalisasi.

Adopsi teknologi

Dengan inovasi seperti wearable technology di 15 fasilitas kesehatan, integrasi desa wisata dengan Online Travel Agency (OTA), dan adopsi teknologi oleh 22 kelompok nelayan, Kemenkomdigi telah membawa cahaya pada sektor kesehatan, pariwisata, dan perikanan.

Desa wisata yang bekerja sama dengan OTA dan loka pasar kini menjadi magnet pariwisata, mendongkrak ekonomi lokal. Teknologi bukan hanya alat, tetapi jembatan menuju kehidupan yang lebih baik.

Melahirkan talenta digital

Seperti guru yang membimbing murid-muridnya, Kemkomdigi menggelar program Digital Talent Scholarship (DTS). Melalui Digital Talent Scholarship (DTS), lebih dari 4.043 peserta di Makassar, Medan, dan Yogyakarta telah dilatih untuk menghadapi tantangan ekonomi digital.

Mereka tidak hanya dibekali keterampilan teknis, tetapi juga semangat inovasi yang akan menjadi motor penggerak transformasi digital di masa depan.

Literasi digital

Jelang 100 Hari, Presiden Prabowo Subianto: Pemerintah Kita Efektif

Dengan melibatkan 1.292 peserta pelatihan di Jakarta, Depok, dan Yogyakarta, Kemenkomdigi telah membangun kesadaran masyarakat tentang bahaya judi online (judol), hoax, dan pentingnya menggunakan teknologi secara bijak. Ruang digital yang sehat dimulai dari pengguna yang cerdas, dan program ini adalah langkah awal untuk mencapainya.

Pengendalian aplikasi informatika

Kepuasan Kinerja Prabowo 80,9% Versi Litbang Kompas, Pengamat: Situasi Politik Stabil

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ibarat pesta besar dengan seluruh rakyat Indonesia adalah tamunya. Untuk menjaga suasana damai, tentu diperlukan pengamanan ekstra.

Kemenkomdigi melakukannya dengan menggelar 13 kegiatan sosialisasi Pilkada Damai yang menjangkau lebih dari 8 juta orang. Deklarasi anti-hoax dan pengawasan platform digital (PSE dan PSrE) menjadi tameng kuat melindungi ruang digital dari informasi palsu yang bisa merusak pesta demokrasi.

MPR Akan Temui Presiden Prabowo Bertepatan 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain itu, Kemenkomdigi tidak hanya bekerja untuk menghadirkan teknologi, tetapi juga memberdayakan masyarakat, menyatukan wilayah, dan menjaga keamanan ruang digital.

“Transformasi digital adalah tentang manusia, bukan hanya teknologi. Kami ingin memastikan setiap langkah yang diambil bermakna bagi masyarakat,” kata Menkomdigi Meutya Hafid.

Dok. Istimewa, Sumber Foto: Humas Kemendagri

Kepuasan Publik di 100 Hari Prabowo-Gibran Tinggi, Wamendagri: Apresiasi Publik Terhadap Pemilu

Wakil Mendagri, Bima Arya Sugiarto, mengapresiasi tingginya kepuasan publik terhadap 100 hari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, serta Wapres Gibran Rakabuming Raka.

img_title
VIVA.co.id
30 Januari 2025