Elon Musk atau MrBeast, Siapa Paling Minat Beli TikTok?

MrBeast dan Elon Musk.
Sumber :
  • Mashable ME

Jakarta, VIVA – Platform video pendek asal China, TikTok, dipastikan tidak akan beroperasi lagi di Amerika Serikat (AS) pada 19 Januari 2025.

China Pakai Teknik Berburu Paus untuk Melumpuhkan Starlink

Hal ini membuat gonjang-ganjing karena sudah banyak warga AS menggunakan aplikasi tersebut. Tak pelak muncul ide bagaimana kalau TikTok dibeli oleh warga Paman Sam?

Sejauh ini ada nama MrBeast dan Elon Musk yang digadang-gadang bakal beli anak usaha milik ByteDance Technology tersebut.

DPR Minta Aplikator Koin Jagat Koordinasi dengan Polri

Mengutip situs Russian Today, Kamis, 16 Januari 2025, bintang YouTube atau YouTuber bernama asli Jimmy Donaldson itu blak-blakan menawarkan diri untuk membeli TikTok.

Undang-Undang Perlindungan Warga Amerika dari Aplikasi yang Dikendalikan Musuh Asing (PAFACA) Tahun 2024 mengharuskan ByteDance Technology untuk melepaskan seluruh operasinya di AS paling lambat Minggu besok.

Isi Program VINDES, Iqbaal Ramadhan Jadi Penyiar Radio di Season Kedua

"Baiklah, saya akan membeli TikTok agar tidak diblokir," tulis MrBeast dalam sebuah posting di X.

Pernyataan YouTuber papan atas yang memiliki lebih dari 340 juta pengikut ini telah menghasilkan diskusi online yang signifikan, dengan para penggemar dan sesama influencer mempertimbangkan kelayakan langkah ambisius tersebut.

"Tidak ironis, banyak sekali miliarder yang menghubungi saya sejak saya mencuit ini. Mari kita lihat apakah kita bisa mewujudkannya," imbuh MrBeast.

Pria yang memiliki lebih dari 106 juta pengikut di TikTok tersebut merupakan salah satu kreator paling terkemuka di platform tersebut.

Lantas, bagaimana dengan Elon Musk?

Meskipun belum ada penawaran atau rencana resmi yang diumumkan, satu skenario potensial melibatkan Elon Musk yang bertindak sebagai pembeli, mengingat akuisisi Twitter (sekarang X) yang dilakukannya pada 2022, mengutip Bloomberg.

Menanggapi laporan ini, TikTok menyatakan bahwa "tidak dapat diharapkan untuk mengomentari fiksi murni."

Menurut Bloomberg, salah satu skenarionya melibatkan platform media sosial milik Elon Musk, X, yang mengambil alih operasi TikTok di AS, yang tahun lalu bernilai sekitar US$40 miliar hingga US$50 miliar.

Namun, masih belum jelas sejauh mana ByteDance Technology atau Elon Musk mengetahui dugaan diskusi di antara pejabat China terkait penjualan aplikasi tersebut.

Selain itu, tidak ada informasi mengenai apakah ByteDance, TikTok, dan pemilik X telah terlibat dalam pembicaraan tentang kemungkinan kesepakatan.

Pemerintah China memiliki satu persen saham, yang dikenal sebagai "saham emas," di afiliasi ByteDance Technology, yang memberikannya pengaruh atas keputusan strategis dan operasi perusahaan.

ByteDance dimiliki 60 persen oleh investor institusional, termasuk Blackrock dari AS, 20 persen oleh karyawan, dan 20 persen oleh pendiri perusahaan.

Apakah MrBeast, Elon Musk, atau pengusaha AS terkemuka lainnya dapat mengumpulkan sekelompok investor untuk menyelamatkan TikTok? Kita tunggu saja pada 19 Januari 2025.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya