Duet Indosat dan Nokia Perluas 5G di Wilayah Terpencil

Direktur Utama dan Kepala Eksekutif Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha.
Sumber :
  • VIVA/Lazuardhi Utama

Jakarta, VIVA – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) bersama Nokia fokus memperluas jaringan 4G dan 5G untuk wilayah terpencil di Indonesia.

Gaspol 5G di Jadebotabek

Lewat kolaborasinya ini, IOH akan menggunakan teknologi canggih dari Nokia, seperti radio multiband dan solusi baseband, untuk meningkatkan jangkauan dan kualitas layanan.

Kedua memiliki visi bersama untuk menjawab tantangan perkembangan pesat sektor telekomunikasi di Indonesia, serta mewujudkan masa depan jaringan 4G dan 5G yang lebih canggih dan berkelanjutan di masa depan.

iPhone 16 dan Samsung Galaxy S24 Adu Kecepatan 5G, Siapa Unggul

Sebagai bagian dari kerja sama ini, Indosat dan Nokia akan fokus pada peningkatan pendapatan, memperkuat retensi pelanggan, dan mengoptimalkan jaringan secara menyeluruh.

Melalui pemanfaatan teknologi canggih seperti artificial intelligence (AI/kecerdasan buatan) dan machine learning (ML/pembelajaran mesin), keduanya ingin mengoptimalkan investasi jaringan serta mengalokasikan sumber daya secara efisien di area prioritas, menghadirkan efisiensi operasional, dan memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan.

Ingin Menciptakan Gerakan yang Tidak Hanya Fokus pada Teknologi

Bukan itu saja. Indosat dan Nokia berencana mengembangkan fixed wireless access (FWA) di wilayah strategis untuk memperluas broadband dan mendukung inklusi digital di wilayah terpencil.

Dengan menggabungkan jaringan 4G dan 5G serta teknologi FWA, inisiatif ini bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan konektivitas bagi jutaan masyarakat Indonesia.

Direktur Utama dan Kepala Eksekutif Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, berupaya menghadirkan konektivitas yang andal dan berkualitas.

Dengan begitu, kemitraan ini menjadi langkah strategis dalam mengintegrasikan AI ke dalam ekosistem IOH.

"Kami memiliki tujuan besar untuk memberdayakan Indonesia melalui konektivitas dan digitalisasi yang inklusif. Kolaborasi ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk memperluas akses digital bagi semua lapisan masyarakat," kata dia di Jakarta, Jumat, 6 Desember 2024.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Mobile Networks Nokia, Tommi Uitto, mengaku bangga melanjutkan kemitraan jangka panjang dengan IOH.

Kemitraan ini tidak hanya memperkuat posisi Nokia di teknologi 4G dan 5G, tapi juga menegaskan komitmen untuk mempercepat pertumbuhan ekosistem seluler di Tanah Air.

"Dengan mengintegrasikan solusi Radio Access Network dan teknologi berbasis AI, kami mendukung Indosat dalam membangun jaringan yang tangguh dan siap menghadapi masa depan," ungkap Tommi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya