Hewan Ini Menolak Tua
- NOAA Office of Ocean Exploration and Research
Jakarta, VIVA – Ternyata ada hiu yang usianya bisa mencapai ratusan tahun. Ikan karnivora yang dimaksud adalah Hiu Greenland – spesies laut dalam yang memiliki harapan hidup minimal 270 tahun.
Beberapa di antaranya bahkan bisa hidup lebih dari 500 tahun. Para ilmuwan telah menemukan alasan penting di balik umur panjang mereka yang luar biasa.
Hiu ini hidup ribuan meter di bawah permukaan air Arktik dan memiliki metabolisme yang unik.
Metabolisme hewan biasanya melambat seiring bertambahnya usia mengakibatkan perubahan pada sel-sel tubuh. Namun, berbeda dengan Hiu Greenland.
Analisis para peneliti terhadap Hiu Greenland menunjukkan bahwa metabolisme mereka tidak menurun, seperti dilansir dari Mashable. Mereka adalah fenomena biologis yang menarik perhatian banyak ilmuwan.
Ewan Camplisson, seorang ahli biologi mengatakan bahwa setiap detail tentang hiu ini sangat menarik dan semakin banyak yang dipelajari, semakin termotivasi untuk melanjutkan penelitiannya.
Camplisson mempresentasikan penelitian baru tentang hiu ini di Konferensi Tahunan Society for Experimental Biology pada bulan lalu.
Hiu Greenland tidak hanya memiliki umur panjang yang mengesankan, tetapi mereka juga satu-satunya spesies hiu yang mampu hidup di Arktik yang dingin sepanjang tahun.
Mereka berenang sangat lambat, betina baru mencapai kematangan seksual pada usia sekitar 150 tahun, dan memiliki otak kecil tetapi dapat berburu dan berkelana dalam jarak yang sangat jauh.
Mayoritas populasi hidup dengan parasit di mata mereka dan daging mereka beracun bagi manusia karena mengandung zat-zat seperti TMAO dan urea.
Para ilmuwan menduga bahwa gerakan hiu yang sangat lambat dan hidup di lingkungan dingin berkontribusi pada umur panjang mereka.
Namun, Camplisson menyadari bahwa ikan Arktik lainnya juga hidup di perairan dingin dan bergerak lambat, tetapi tidak memiliki umur panjang yang sama.
Oleh karena itu, dia dan timnya memutuskan untuk menyelidiki metabolisme Hiu Greenland.
Mereka menggunakan otot merah Hiu Greenland yang diawetkan dari 23 hiu dengan usia yang berbeda untuk mengamati bagaimana enzim metabolik bereaksi ketika diaktifkan.
Hasilnya menunjukkan bahwa hiu dari segala usia tidak menunjukkan tanda-tanda perlambatan metabolisme.
Ini berarti bahwa metabolisme mereka tetap stabil seiring bertambahnya usia, yang mungkin menjadi salah satu alasan mereka bisa hidup begitu lama.
Meski begitu, alasan pasti mengapa hiu Greenland bisa hidup sangat lama masih belum jelas.
Mungkin saja pertumbuhan yang lambat dan pematangan yang berlangsung selama lebih dari satu abad membantu mereka bertahan hidup dalam kondisi yang keras di perairan dalam Arktik.
Camplisson berharap bahwa dengan mempelajari hiu Greenland lebih lanjut, kita bisa menemukan cara untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, terutama dalam hal penuaan dan penyakit terkait usia.
Jika kita bisa memahami bagaimana hiu ini hidup begitu lama dan tahan terhadap penyakit-penyakit tertentu, kita mungkin bisa menerapkan pengetahuan ini untuk memperpanjang usia dan meningkatkan kesehatan manusia di usia tua.