Canggihnya Haramain, Kereta Cepat Paruh Bebek Favorit Jemaah Umrah

Kereta cepat Haramain
Sumber :
  • Arabian Business

Makkah, 5 Juni 2024 – Kereta Cepat Haramain atau Haramain High Speed Rail adalah sebuah proyek kereta api kecepatan tinggi, yang menghubungkan dua kota suci umat Islam, Makkah dan Madinah, di Arab Saudi.

Kereta ini menjadi simbol modernisasi dan kemajuan teknologi di negara tersebut, serta memberikan kemudahan akses bagi mereka yang menunaikan umrah dan ingin mengunjungi Masjidil Haram serta Masjid Nabawi.

Pembangunan Kereta Cepat Haramain dimulai pada tahun 2009, dan selesai pada tahun 2015. Proyek ini merupakan hasil kerja sama antara pemerintah Arab Saudi dan perusahaan konstruksi asal Spanyol, Renfe. Biaya pembangunannya mencapai sekitar US$25 miliar dolar.

Kereta Cepat Haramain memiliki panjang lintasan sekitar 450 kilometer dan terdiri dari dua jalur ganda. Jalur ini dilengkapi dengan lima stasiun utama, yaitu Stasiun Makkah, Stasiun King Abdullah Financial District, Stasiun Jeddah, Stasiun Madinah, serta Stasiun King Abdul Aziz International Airport.

Kereta cepat Haramain

Photo :
  • Arabian Business

Sumber tenaga kereta yang memiliki wujud mirip paruh bebek ini berasal dari arus listrik 25 kilo Volt, yang mengalirkan arus ke motor listrik berkekuatan 8 ribu kilo Watt atau setara 11 ribu daya kuda.

Dikutip VIVA Tekno dari Arabian Business, kereta ini mampu melaju dengan kecepatan hingga 350 kilometer per jam, sehingga perjalanan antara Makkah dan Madinah dapat ditempuh hanya dalam waktu 2 jam 45 menit.

Beberapa teknologi yang disematkan yakni dua blower khusus untuk menghalau pasir gurun di setiap gerbong, pelapis khusus pada cat dan kaca jendela demi mencegah korosi, penyaring udara kabin, serta sistem insulasi yang bisa menahan suhu 50 derajat Celcius agar tidak masuk ke dalam kabin.

Mengapa Generative AI Dapat Mengubah Pelayanan Publik Lebih Cepat dari yang Kita Duga?

Kereta cepat Haramain bukan hanya menjadi favorit bagi mereka yang menunaikan ibadah umrah, namun juga agen perjalanan. Salah satunya yaitu Ashofaa Tour and Travel by Ano, yang menyediakan dua paket awal musim selama sembilan hari.

Pertama yaitu pake reguler seharga Rp29,6 juta dengan fasilitas akomodasi Hotel Makkah Badr Al Massa, Hotel Madinah Mirage As Salam dan keberangkatan 27 Agustus 2024 sampai dengan 24 September 2024.

BNPB Klaim Jaringan Listrik di Flores Timur Terdampak Erupsi Lewotobi Sudah Pulih 80 Persen

Berkutnya yaitu paket eksklusif sebesar Rp41,5 juta, di mana peserta bisa menikmati perjalanan kereta cepat menuju Makkah, akomodasi Hotel Makkah Swiss Al Maqam / Rayhaan By Rotana serta Hotel Madinah MadenHotel / Al Haram Madinah.

Strategi Kadin Indonesia Dorong Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna di Daerah
Subsidi listrik (foto ilustrasi)

Respons Wamen ESDM soal Data 10,6 Juta Penerima Subsidi Listrik Tak Tepat Sasaran

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung mengatakan saat ini pihaknya sedang melihat data penerima subsidi yang tidak tepat sasaran tersebut.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024