5 Manfaat Puasa untuk Penderita Diabetes, Pengelolaan Gula Darah yang Efektif
- Freepik/jcomp
VIVA – Puasa merupakan praktik spiritual yang dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia selama bulan Ramadhan. Namun, selain nilai-nilai spiritualnya, puasa juga ternyata memiliki manfaat kesehatan, termasuk bagi penderita diabetes. Berikut ini deretan manfaat puasa bagi penderita diabetes yang dihimpun dari berbagai sumber:
1. Meningkatkan sensitivitas insulin
Puasa dapat membantu meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Selama puasa, tubuh menggunakan cadangan glukosa yang tersimpan di dalam sel-sel, sehingga membantu menurunkan kadar gula darah. Dengan meningkatnya sensitivitas insulin, penderita diabetes dapat mengelola kondisinya dengan lebih baik.
2. Menurunkan berat badan
Puasa dapat menjadi cara efektif untuk menurunkan berat badan, yang merupakan faktor penting dalam pengelolaan diabetes. Dengan mengurangi asupan makanan selama periode puasa, tubuh membakar cadangan lemak sebagai sumber energi, sehingga membantu menurunkan berat badan secara bertahap.
3. Meningkatkan kontrol gula darah
Puasa dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah pada penderita diabetes. Dengan pola makan yang teratur selama periode puasa, seperti sahur dan berbuka puasa, penderita diabetes dapat mengontrol kadar gula darahnya dengan lebih efektif.
4. Mengurangi resistensi insulin
Puasa intermiten telah terbukti dapat membantu mengurangi resistensi insulin pada penderita diabetes tipe 2. Dengan mengatur pola makan selama periode puasa, terutama dengan menghindari makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana, resistensi insulin dapat berkurang, sehingga membantu mengontrol kondisi diabetes.
5. Memperbaiki profil lipid
Puasa juga dapat membantu memperbaiki profil lipid, seperti penurunan kadar trigliserida dan peningkatan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Perubahan ini dapat membantu mengurangi risiko komplikasi kardiovaskular yang sering terjadi pada penderita diabetes.
Meskipun puasa dapat memberikan sejumlah manfaat bagi penderita diabetes, penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis sebelum memulai puasa, terutama jika memiliki kondisi kesehatan yang kompleks atau membutuhkan pengaturan dosis obat yang tepat. Dengan pengawasan medis yang tepat, puasa dapat menjadi bagian dari pengelolaan diabetes yang holistik dan berkelanjutan.