Produk Disebut Ramah Lingkungan Jika Ada Label Ini

Konsep ramah lingkungan / eco-culture / green industry.
Sumber :
  • Stanford News - Stanford University

VIVA Tekno – Industri hijau atau green industry kini banyak diterapkan di berbagai sektor bisnis. Konsep ini menawarkan pembaruan yang lebih efisien energi dan lebih ramah lingkungan.

Apakah Petir Bisa Masuk Rumah? Ini 5 Fakta yang Tak Banyak Diketahui!

Menurut Kementerian Perindustrian, industri hijau merupakan industri yang dalam proses produksinya mengutamakan upaya efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya secara berkelanjutan.

Penerapannya bertujuan untuk menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup serta memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

Indonesia dan Tantangan Emisi Karbon, Mengapa Kita Harus Peduli?

Contoh penerapan industri hijau adalah menggunakan bahan baku secara efisien, memanfaatkan energi terbarukan, serta penggunaan teknologi yang minim limbah.

Memasuki era internet of things (IoT) dan revolusi industri 4.0, listrik turut memiliki kontribusi di mana komponen tersebut dan digital saling bergantung satu sama lain dan tidak lagi dapat dipisahkan.

Teknologi Ramah Lingkungan Ini Diterima dengan Tangan Terbuka

Pemanfaatan teknologi digital yang dikombinasikan dengan listrik akan semakin luas dan masif, bahkan lintas sektor. Mulai dari industri kecil dan menengah, pasar swalayan, perumahan, hingga bangunan komersial seperti pergudangan.

Kali ini, Schneider Electric meluncurkan GoPact MCCB dan GoPact MTS untuk kebutuhan proteksi dan distribusi listrik yang andal, tangguh dan aman.

Keduanya sudah berstandarisasi IEC60947 serta berlabel Green Premium. Kedua produk ini diperuntukkan bagi segmen ritel, komersial, dan residensial.

"Label Green Premium untuk memberikan jaminan atas produk yang ramah lingkungan, dan mendukung pengembangan bangunan hijau. Kami melengkapi rangkaian produk-produk kelistrikan untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda-beda dari setiap konsumen dan segmen bisnis," kata Buildings Business Vice President Schneider Electric Indonesia, Reza Syarif, melalui keterangan resminya, Sabtu, 16 Maret 2024.

GoPact MCCB tersedia dalam lima ukuran untuk memenuhi kebutuhan setiap proyek. Mulai dari GoPact 125 sampai GoPact 800. Dengan kapasitas pemutus hubung singkat mulai dari 10kA sampai 70kA.

Alat ini juga dilengkapi dengan fitur teknologi trip unit dari 500A yang dapat memberi time delay dengan 4 opsi penyesuaian kurva trip dan memori thermal, penyesuaian arus nominal (TMD adjustable) trip unit yang meningkatkan fleksibilitas produk, serta memiliki portofolio aksesoris yang lengkap.

Sementara GoPact MTS yang tersedia dalam berbagai varian hingga 2000A, memiliki fitur terminal yang terhubung untuk memastikan kemudahan koneksi dan inspeksi, selubung terminal untuk desain anti sentuh yang lengkap, posisi poros ganda, mekanisme self interlock dan dual dead center yang memberikan keandalan yang lebih tinggi, serta dilengkapi dengan aksesoris pra-instalasi sehingga konsumen tidak perlu membeli aksesoris terpisah.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 87 kWp di Desa Menamang Kanan

Capai Target Swasembada Energi, Pemerintah Dorong Kolaborasi Swasta Kembangkan Listrik Bersih di Pedesaan

Untuk mencapai target transisi energi tidak bisa hanya mengandalkan pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Dae

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024