Kementerian dan Lembaga Diserang Hacker

Hacker.
Sumber :
  • XCG Tech

VIVA Tekno – Sejumlah kementerian dan lembaga (K/L) menjadi sasaran serangan siber dengan intensitas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Pemerintah langsung mengaktifkan pusat krisis darurat untuk memulihkan layanan online.

Dubes Rusia Ungkap Alasan Negaranya Beri Suaka kepada Mantan Presiden Suriah Assad

Kejadian tersebut dialami oleh Prancis. Bahkan, Perdana Menteri Gabriel Attal mengatakan bahwa serangan siber dimulai pada Minggu malam, 10 Maret 2024 waktu setempat, dan menyerang beberapa kementerian dan lembaga, namun dirinya tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Akan tetapi, serangan siber bisa diredam satu hari kemudian. "Dampaknya telah berkurang di sebagian besar layanan dan akses. Situs pemerintah juga berhasil dipulihkan," kata Attal, seperti dikutip dari DW, Rabu, 13 Maret 2024.

Yusril Didatangi Dubes Prancis, Bahas Pemindahan Penahanan Terpidana Mati Serge Atlaoui

Sekelompok peretas atau hacker yang menamakan diri Anonymous Sudan mengaku bertanggung jawab atas serangan siber tersebut melalui postingan online. Pakar keamanan siber menilai kelompok itu adalah grup hacker pro-Rusia.

Sejauh ini, kantor perdana menteri bersama badan keamanan digital Prancis menyatakan tidak akan mengomentari klaim tersebut, atau memberikan rincian tentang apa yang menjadi sasaran atau kerusakan apa yang mungkin ditimbulkan.

Saling Serang, Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara untuk Hancurkan Ukraina

Seorang pejabat Prancis yang tidak ingin diungkap identitasnya mengatakan serangan siber ini merupakan serangan penolakan layanan DOS (denial-of-service) – jenis serangan siber dengan cara membanjiri situs dengan permintaan akses data untuk melumpuhkannya.

Pemerintah telah melakukan upaya untuk meningkatkan pertahanan siber menjelang Olimpiade Paris musim panas ini, setelah serangan siber dalam beberapa tahun terakhir menyasar berbagai institusi, termasuk serangan terhadap rumah sakit pada 2021.

ilustrasi phising

Serangan Phising Kian Marak, Mahasiswa Hingga Dosen Dibekali Ini Buat Hadapi Ancaman Siber

Dalam beberapa tahun terakhir, serangan phishing berbasis social engineering semakin marak terjadi seiring meningkatnya digitalisasi di berbagai sektor. 

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024