Pembangunan Pusat Data Nasional Digeber, Bakal Diresmikan Agustus oleh Presiden
- VIVA/ Deddy Setiawan
Cikarang – Pusat Data Nasional (PDN) Indonesia di Cikarang direncanakan akan diresmikan pada Agustus 2024, bertepatan dengan hari ulang tahun Indonesia. Perencanaan tersebut diubah menjadi lebih cepat dua bulan dari jadwal awal yang seharusnya dilakukan pada bulan Oktober.
"Dalam kemajuan proyek, saya mendapat mandat untuk mempercepat. Kami berharap bahwa pada saat ulang tahun RI, pusat data nasional sudah siap untuk diresmikan oleh Presiden," Ujar Pit. Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan/ Pelaksana Tugas Direktur eGovernment, Aris Kurniawan, saat ditemui VIVA Tekno di lokasi pembangunan Pusat Data Nasional Cikarang.
Pusat Data Nasional ini berlokasi di Greenland International Industrial Centre, Deltamas. Bangunan pusat data di Cikarang memiliki luas hampir 16 ribu meter persegi yang didirikan di atas lahan seluas 5 hektar.
Biaya pembangunan proyek ini mencapai 164 juta euro, sebagian besar dari dana disediakan oleh pemerintah Perancis. Selain itu, proyek ini memiliki kapasitas yang mencakup penggunaan prosesor sebanyak 25 ribu core, memori sebesar 200 terabyte, storage sebesar 40 petabyte, dan kebutuhan listrik mencapai 20 megawatt.
Selain itu, pemerintah juga sedang mempersiapkan dua pusat data center lainnya yang akan berlokasi di Batam dan ibu kota baru Nusantara. Proses lelang konsultan untuk proyek di Batam saat ini sedang berlangsung.
"Proses lelang konsultan di Batam diharapkan dapat selesai dalam waktu satu bulan ke depan. Diharapkan pembangunan dapat dimulai pada akhir tahun ini atau awal tahun depan. Target penyelesaian adalah akhir tahun 2026 atau awal tahun 2027," ujar dia.
Seperti yang telah diketahui, Pemerintah Indonesia telah menegaskan komitmennya dalam mempercepat perubahan ke arah digitalisasi di berbagai sektor. Salah satu langkah yang diambil oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika adalah dengan membangun Pusat Data Nasional (PDN) yang berskala besar.
Menurut Menkominfo Budi Arie Setiadi, pembangunan PDN merupakan langkah krusial dalam mendukung percepatan proses transformasi digital di Indonesia. Menurutnya, keberadaan pusat data tersebut sangat penting sebagai infrastruktur digital yang dapat menyimpan, memproses, dan mengelola data digital dengan efisien.