11 Peneliti 'Pede' Mayat Alien yang Viral adalah Asli
- Kalinga TV
VIVA Tekno – Alien tiga jari dari Peru yang bikin geger dunia pada 13 September 2023 kini jadi pembicaraan lagi. Sebab, kali ini sekelompok peneliti mengklaim bahwa alien kontroversial itu bukanlah rekayasa.
Klaim itu mengemuka dalam sidang kongres Meksiko yang digelar pada 7 November lalu. Sidang kongres itu digelar lagi guna membahas keaslian dan kehebohan yang ditimbulkan akibat pemberitaan alien berjari tiga itu.
Dilansir dari Unilad, Jumat, 10 November 2023, disebutkan dalam sidang tersebut dihadirkan lagi pemilik alien jari tiga, Jaime Maussan dan beberapa peneliti dari San Luis Gonzaga National University, Peru. Dalam sidang kongress itu Jaime Maussan kembali memastikan bahwa alien itu bukan rekayasa.
Alien tiga jari itu benar-benar asli dan tidak dibuat sedemikian rupa untuk cari perhatian masyarakat dunia. Dia bahkan menyertakan sebuah surat pernyataan yang ditandatangani oleh 11 peneliti yang salah satunya adalah Roger Zuniga, antropologis dari San Luis Gonzaga National University, Peru.
"Alien itu asli. Sama sekali tidaka da intervensi manusia dari sisi formasi fisik dan biologis," ujar Roger Zuniga.
Hanya saja Roger Zuniga tidak bisa menjelaskan asal muasal dari alien tiga jari itu. Bahkan disebutkan Unilad, surat pernyataan yang ditandatangani oleh 11 ilmuwan itu tidak menekankan bahwa alien-alien yang dibawa Jaime Maussan adalah ekstraterestrial atau makhluk asing.
Roger Zuniga memahami adanya kontroversi di sekeliling temuan alien dari Jaime Maussan. Hanya saja dia tetap yakin bahwa alien itu bukan rekayasa.
Sebelumnya para peneliti dunia memang mengkritisi langkah Jaime Maussan yang menghadirkan objek rekayasa yang diklaim sebagai alien di sidang kongres Meksiko. Dan Evans, Assistan Deputy Associate Administrator NASA yang mengatakan tindakan Jaime Maussan justru sebagai upaya yang ceroboh.
Dia mengatakan harusnya Jaime Maussan menguatkan temuannya dengan data-data ilmiah yang sangat lengkap. Bukan hanya klaim penelitian yang tidak berdasar. "Salah satu yang kami upayakan saat ini adalah mengarahkan dugaan dan konspirasi ke arah sains dan kewarasan, dan Anda harus melakukannya dengan data,” kata Dan Evans.
Belum lagi fakta menyebutkan bahwa Jaime Maussan juga pernah melakukan kehebohan pada 2017 karena mengklaim menemukan mumi yang sangat tidak biasa di Peru.
Saat itu Jaime Maussan menyebutkan mumi yang dia temukan sangat tidak biasa dengan kondisi manusia di bumi. Mumi itu memiliki bentuk jari yang begitu panjang dan hanya punya tiga jari, membuat tim ekspedisi mengklaim mereka telah menemukan mumi darisosokalien.