Indonesia-Inggris Kerja Sama Kembangkan Kualitas SDM Hadapi AI

Ilustrasi kecerdasan buatan.
Sumber :
  • www.pixabay.com/geralt

Jakarta – Delapan delegasi organisasi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) Inggris hadir di Jakarta selama tiga hari, yakni 25-27 September 2023 untuk misi AI pertamanya di Indonesia.

Berikan Solusi Identifikasi Potensi Diri Cepat dan Akurat, Ary Ginanjar: Ini Satu-satunya di Asia

Salah satunya Dr. Matthew Forshaw, perwakilan dari Alan Turing Institute (institut nasional AI dan Ilmu Data terkemuka Inggris).

Amazon Tantang NVidia

Dosen Senior Newcastle University, Dr. Matthew Forshaw (kiri).

Photo :
  • VIVA/Agus Setiawan

Kehadirannya di Jakarta selama beberapa hari untuk mendengarkan pendapat dari akademisi dan pemerintah, serta melakukan kunjungan lapangan ke beberapa infrastruktur AI. Ini menjadi suatu hal yang menarik.

Simak Obrolan Erick Thohir dengan Bos NVIDIA Jensen Huang soal Ekosistem AI Indonesia

“Saya benar-benar berpikir dalam beberapa hari ini, sebuah program yang sangat, sangat menarik, di mana kita akan mendengar pendapat dari rekan-rekan akademisi dan pemerintah, serta melakukan kunjungan lapangan ke beberapa infrastruktur AI yang besar akan menjadi sebuah hal yang menarik,” kata Dr. Matthew Forshaw kala berbincang dengan VIVA Tekno dan sejumlah media massa di Jakarta, Senin, 25 September 2023.

Kolaborasi ini tentu menjadi kerja sama yang saling menguntungkan. Dengan kolaborasi ini diharapkan dapat mengembangkan pasar tenaga kerja untuk mengimbangi perkembangan AI. Menurutnya, ada peluang besar ketika melakukan kolaborasi dalam menghadapi tantangan soal AI.

“Titik awal yang sangat membantu. Saya pikir hal yang sudah sangat jelas bagi saya dalam strategi AI untuk Indonesia yang disajikan pagi ini, adalah saya pikir Inggris dan Indonesia menghadapi tantangan tertentu dengan cara yang sama mengenai bagaimana kita mengembangkan pasar tenaga kerja untuk mengimbangi perkembangan AI. Dan saya melihat ada peluang besar bagi kita untuk melakukan hal tersebut secara kolaboratif,” jelasnya.

Selain Dr. Matthew Forshow dari The Alan Turing Institute, delegasi organisasi Inggris lainnya yang hadir di Jakarta:

- Duco Digital Training – Menawarkan kursus AI & Machine Learning, Analisis Bisnis, dan Perlindungan Data.
- Envisionit Deep AI Limited – Spesialis dalam berbagai model AI untuk kesehatan anak-anak dan orang dewasa.
- Fujitsu Services Limited – Mengembangkan produk-produk seperti Adversarial AI, Neurosymbolic AI, dan Hivemind.
- SeerBI – Menyediakan layanan Kecerdasan Bisnis, Machine Learning, AI & Pengembangan Big Data.
- SmartVision – Fokus pada merekam jalan raya secara real-time, menganalisis kondisi jalan, dan menyajikan informasi dalam format geospasial.
- Synthesized – Berfokus pada pemindahan data produksi sensitif dari lingkungan non-produksi.
- Wootzano Ltd – Perusahaan robotika dengan teknologi terkini dari Inggris.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya