Penampakan Komet Nishimura yang Lewat Setiap 400 Tahun Sekali

Benda luar angkasa / satelit / asteroid / komet.
Sumber :
  • Dailyhunt

VIVA Tekno – Belahan Bumi Utara akan disuguhi pemandangan Komet C/2023 P1 Nishimura, yang beberapa hari lagi bergerak mendekati Matahari dan tidak akan lagi terlihat pada dini hari. 

Bumi Akan Punya Dua Bulan pada 29 September 2024? Cek Faktanya!

Untuk melihatnya sebelum hilang dalam 400 tahun ke depan, kita harus bangun pagi sebelum Matahari terbit. Lihatlah ke timur-tenggara sekitar satu jam sebelum fajar dan temukan konstelasi Leo di mana komet tersebut akan meluncur ke ekor singa minggu ini. Namun pada 16 September itu akan terbit bersamaan dengan matahari. 

Aplikasi pengamatan bintang bisa menjadi pilihan terbaik untuk menemukannya dan menentukan apakah kita dapat melihat komet direndahnya cakrawala, menurut situs Space, Kamis, 14 September 2023.

Di Bulan Banyak Air, Kata PSI

Untuk bisa melihatnya, cakrawala harus terbebas dari halangan untuk melihat komet tersebut, yang berada sekitar delapan derajat di atas pada pagi hari.

Komet akan semakin rendah setiap pagi pada waktu yang sama hingga menghilang dari pandangan di bawah sinar Matahari.

Dampak Bulan Menjauh dari Bumi

Bumi dan Matahari yang dilihat dari luar angkasa.

Photo :
  • Getty Images

Untungnya, Bulan Sabit yang hampir gelap menjelang Bulan baru pada September akan memberikan langit gelap untuk beberapa pagi, membantu pengamat untuk melihat komet Nishimura.

Komet Nishimura pertama kali ditemukan oleh astronom amatir Hideo Nishimura dari Kota Kakegawa, Jepang, pada 12 Agustus. 

Nishimura dapat melihat komet tersebut sebelum sistem teleskop otomatis yang lebih besar seperti Panoramic Survey Telescope dan Rapid Response System (Pan-STARRS) di Hawaii.

Para astrofotografer dan pengamat langit telah mengamati komet tersebut dengan penuh minat selama beberapa bulan terakhir, bahkan menyaksikan komet tersebut kehilangan ekornya akibat hembusan angin Matahari yang kuat dalam apa yang dikenal sebagai peristiwa pemutusan hubungan.

Komet Nishimura akan melakukan pendekatan terdekatnya dengan Matahari pada 18 September, yang dikenal sebagai perihelion. 

Jika tidak sepenuhnya hancur oleh radiasi Matahari, komet akan berputar mengelilingi Matahari dan terlihat oleh pengamat di Belahan Bumi Selatan. Jika hal ini terjadi, maka akan terlihat di langit barat saat Matahari terbenam hingga akhir bulan.

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 25 Juni 2024

Matahari Pagi Indonesia Deklarasi Jadi Ormas, Ahmad Muzani Ungkap Tugasnya Bantu Pemerintah Prabowo

Matahari Pagi Indonesia mendeklarasikan diri sebagai Organisasi Masyarakat (Ormas) dan mengukuhkan pengurus besar pada akhir pekan ini.

img_title
VIVA.co.id
29 September 2024