Kota Pintar juga Memperhatikan Kualitas Udara dalam Ruangan

Ilustrasi smart city.
Sumber :
  • cimconlighting.com

VIVA Tekno – Pengembang PT PanaHome Deltamas Indonesia merancang hunian Savasa di Kota Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, berkembang sebagai kota pintar atau smart city dalam beberapa tahun ke depan dengan proyeksi pembangunan 2.500 unit hunian dengan 10.000 penduduk.

UMKM Ini Diberi Sentuhan Ajaib

Menurut Deputy General Manager Savasa Rudy Tjahjadi mengatakan, hunian ini mengadopsi desain pasif dalam master plan-nya, dengan memberikan angin dan keteduhan ke seluruh kota, serta mengendalikan kenaikan suhu.

"Savasa bertujuan menjadi kota pintar yang berkelanjutan bagi penduduknya, dengan menggabungkan pemanfaatan energi alam dan teknologi canggih yang menghasilkan biaya pemeliharaan yang rendah," ungkapnya, dalam siaran pers, Senin, 4 September 2023.

Irwata Summit 2025 Siap Digelar, Ingin Indonesia jadi Pusat Inovasi Digital dan Tokenisasi

Selain itu, ia juga merancang hunian ini dengan sistem pembuangan dan penampungan air hujan komunal pertama di wilayah Cikarang, yang membuat kota ini aman dari banjir dan menjadi tempat tinggal yang nyaman.

Mengembangkan Jaringan dengan Inovasi

Untuk menjaga kualitas udara dalam ruangan maka diadopsi sistem Puretech, atau sistem terbaru dari Panasonic yaitu Complete Air Management System, yang mengintegrasikan sistem pendingin ruangan dan ventilasi, serta pengontrol jarak jauh IAQ (Indoor Air Quality/Kualitas Udara dalam Ruangan).

Teknologi ini diklam dapat mendeteksi suhu, kelembaban, karbondioksida (CO2), dan PM2,5 di dalam ruangan, dan menjaga kualitas udara yang sehat di dalam ruangan secara otomatis. Savasa mulai didirikan pada 15 September 2018 dengan serah terima kepada konsumen mulai Juli 2020.

Hunian ini berdekatan dengan AEON Mall dan beragam perusahaan manufaktur, fasilitas logistik, data center, dan sebagainya dengan mengintegrasikan hunian dengan fasilitas publik, fasilitas komersial dan bisnis.

Apple.

Kemenperin Bantah Kualitas SDM Jadi Alasan Apple Enggan Bangun Pabrik di RI

Kemenperin buka suara soal pandangan yang menyatakan bahwa Apple enggan membangun pabrik di Indonesia lantaran rendahnya kualitas SDM, hingga birokrasi berbelit-belit.

img_title
VIVA.co.id
23 Januari 2025