Stafsus Menkominfo Diminta Kawal Pembangunan Infrastruktur Digital
- VIVA/Misrohatun Hasanah
VIVA Tekno – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi telah mengangkat empat staf khusus (Stafsus), di antaranya adalah Ketua Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) Sarwoto Atmosutarno.
Bicara dengan media, Sarwoto disahkan menjadi Stafsus setelah Budi Arie dilantik. Dia mendapat tugas untuk mengawal infrastruktur hingga ekosistem.
"Saya kemarin dapat arahan akan mengawal seperti ini, infrastruktur, ekosistem. Tanggal berapa disahkannya, saya lupa, setelah Menkominfo dilantik," ujarnya di Jakarta, Kamis, 24 Agustus 2023.
Tugasnya juga termasuk membantu Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) yang sebelumnya tengah tersandung masalah korupsi, membuat mantan Dirut Bakti, Anang Latif dan mantan Menkominfo Johnny G Plate ditetapkan jadi tersangka.
"Termasuk ke Bakti. Kayaknya bisa (proyek BTS) tahun ini. Saya optimis, tapi dibantu banyak pihak. Dana masih ada dari Kemenkominfo, sisa yang kemarin itu masih ada. (Nominalnya) nggak bisa disebutin," jelasnya.
Sarwoto pernah menjelaskan bahwa Stafsus akan memiliki peran untuk mempercepat berbagai program prioritas Menkominfo, mulai dari infrastruktur, pemberantasan judi online, hingga pemilu damai.
"Saya lihat fungsi Stafsus itu bagaimana ikut mempercepat. Pak Menteri punya prioritas sudah disampaikan berkali-kali, tentang infrastuktur, tentang ekosistem kemudian tentang judi online, kemudian pemilu damai, jadi kami pembagian tugas untuk prioritas itu," jelasnya.
Menkominfo Budi Arie Setiadi diketahui memiliki banyak program yang ditargetkan tuntas pada tahun mendatang, mulai dari pembangunan base transceiver (BTS) 4G, Pusat Data Nasional (PDN), Analog Switch Off (ASO), hingga Satelit Satria.