Pesan Memkominfo Budi Arie untuk Dirut Bakti yang Baru
- YouTube Kemkominfo TV
VIVA Tekno – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) baru saja melantik Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Dirut Bakti) yang baru, Fadhila Mathar pada Senin, 14 Agustus 2023.
"Pelantikan hari ini harus jadi momentum peningkatan kualitas layanan dan perbaikan internal Bakti agar masyarakat dan seluruh stakeholder bisa rasakan dampak nyata dari program Bakti," ujar Menkominfo Budi Arie Setiadi di Jakarta, Senin, 14 Agustus 2023.
Sementara itu Fadhila mengatakan akan melakukan langkah-langkah yang cepat dan strategis tetapi dengan rambu-rambu tata kelola governance dan kepatuhan hukum sehingga tidak terjadi lagi hal-hal yang bertentangan dengan tata kelola atau hukum.
"Alhamdulillah saya bersyukur diberikan amanah dan saya sangat bersyukur karena saya punya pimpinan-pimpinan yang terbaik di Kominfo dan teman-teman yang akan mendukung percepatan akselerasi transformasi digital. Jadi saya sangat senang, sangat bersyukur," kata Fadhila.
Budi Arie juga memberi arahan khusus kepada Fadhila, menyebut bahwa Bakti merupakan cermin dari upaya pemerintah wujudkan konektivitas digital hingga pelosok negeri tanpa terkecuali.
Menurutnya, tanggung jawab Bakti akan semakin kompleks sehingga butuh komitmen kuat mewujudkan visi besar Joko Widodo (Jokowi) untuk mempercepat transformasi digital nasional.
Dirut Bakti juga harus melakukan langkah strategis untuk penuntasan proyek High-throughput Satellite (HTS), Hot Backup Satellite (HBS), Palapa Ring, Base Transceiver Station (BTS) dan akses internet.
"Hal ini harus jadi prioritas agar tol langit yang digagas Presiden Jokowi dapat selesai tepat waktu dan memberi manfaat yang nyata bagi seluruh masyarakat," lanjutnya.
Budi Arie juga meminta Fadhila untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh atas proses bisnis dan SOP serta menerapkan cara kerja baru di internal Bakti agar pelaksanaan kerja lebih efektif, efisien, transparan, akuntabel dan integritas yang sesuai prinsip tata kelola yang baik dan bersih.
"Segera tuntaskan evaluasi dan penyusunan kelembagaan Bakti yang baru, sehingga lebih dinamis dan mampu merespon perubahan serta tantangan dengan lebih cepat namun kokoh, serta mampu mengambil langkah strategis dengan cepat," katanya.