5 Fakta Remi Lucidi, Selebgram Penantang Maut yang Jatuh dari Ketinggian 213 Meter

Remi Lucidi.
Sumber :
  • Tangkapan Layar: Instagram

Jakarta – Selebgram Remi Lucidi sedang menjadi perbincangan hangat media sosial karena tewas setelah terjatuh dari lantai 68 sebuah gedung di Hong Kong. Remi dikenal sebagai orang yang gemar memanjat gedung pencakar langit tanpa bantuan alat keselamatan. 

Ia sering menantang ajal dan mengabadikan momen berada di ketinggian di akun Instagram pribadinya, @remnigma. Di akun Instagramnya, ia mengunggah foto saat memanjang gedung pencakar langit seperti di Dubai, Bulgaria, sampai Prancis. 

Namun, pada Kamis, 27 Juli 2023 lalu, Remi harus meregang nyawa karena terjatuh dari lantai 68 apartemen di Hong Kong atau sekitar di ketinggian 213 meter. Ia terakhir kali terlihat dalam kondisi hidup saat mengetuk jendela apartemen lantai 68 Tregunter Tower. Nah, berikut fakta selengkapnya. 

1. Tewas dari Gedung Setinggi 213 Meter

Remi Lucidi

Photo :
  • IG: Remi Lucidi

Melansir dari laman South China Morning Post, Remi Lucidi meregang nyawa usai terjun bebas dari gedung setinggi 213 meter sekitar pukul 19.30 waktu setempat. Sebelum terjatuh, ada seorang pembantu yang melihat aksi Remi. Ia terjatuh karena kehilangan pijakannya. 

Sebelum tewas, Remi diketahui tiba sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Ia sempat ditanya oleh petugas keamanan dan mengaku akan mengunjungi salah seorang temannya di lantai 40. Dia pun langsung masuk lift untuk menuju lantai tujuannya. 

Namun, rekaman kamera CCTV memperlihatkan Lucidi keluar dari lift lantai 49 dan kemudian dilanjutkan dengan menggunakan tangga menuju lantai atas. Ia pun akhirnya terjatuh dari ketinggian ratusan meter. 

2. Barang Bukti

Pecinta olahraga ekstrem Remi Lucidi

Photo :
  • The Independent

Polisi memastikan Remi tewas dan jasadnya ditemukan di lantai dasar. Dari tangan Remi, polisi mengamankan sebuah kamera yang berisi video saat Remi menjelajah ke berbagai negara untuk menaiki gedung tinggi, terutama di Dubai, Bulgaria, dan Prancis. 

3. Memanjat Gedung Pencakar Langit Sejak 2016

Ilustrasi gedung/perumahan

Photo :
  • Dok. Istimewa

Melansir dari The Sun, Remi Lucidi  mengawali aksi memanjat gedung pencakar langit pada 2016 silam. Sejak saat itu, Remi berkeliling dunia untuk mencoba berbagai aksi, mulai dari Portugal, Bulgaria, Kolombia, Prancis, Dubai, Polandia, dan terakhir ke Hong Kong. 

Aksi tersebut pun semakin dikenal oleh dunia karena keberaniannya. Pada 16 Juli lalu, ia sempat mengunggah selfie yang memperlihatkan dirinya sedang tergantung di tangga di sisi sebuah gedung di Gabrovo, Bulgaria. 

4. Bukan Hanya Memanjat Gedung Tinggi

Remi Lucidi

Photo :
  • Tangkapan Layar: Instagram
Propam Polri Juga Turun Tangani Kasus Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan

Salah satu video milik Remi Lucidi memperlihatkan bahwa dirinya sedang berada di atas bangunan setinggi 300 meter. Bangunan tersebut bukan gedung yang biasa dinaiki olehnya, melainkan cerobong asap tertinggi di Prancis tanpa tali pengaman. 

Sementara dalam video lain, Remi Lucidi tampak memanjat benda-benda seperti derek, jembatan, dan bahkan bianglala. Ia sudah mengunggah foto di atas gedung-gedung tinggi lainnya di dunia, seperti Dubai, Bulgaria, Kolombia, dan masih banyak yang lainnya. 

Fakta-fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Pelaku Kabur Menggunakan Mobil Dinas

5. Tertutup Masalah Pribadi

Ilustrasi foto gedung bertingkat.

Photo :
  • VIVAnews/Fernando Randy
Polisi Terima Panggilan Tak Terduga, Ternyata dari Bocah Minta Bantuan Kerjain PR

Meski dikenal dengan aksinya yang berani di media sosial, kehidupan pribadinya sangat tertutup dari publik. Tak ada informasi yang relevan soal keluarganya, tanggal lahir, usia, dan pekerjaan mereka juga tak diketahui. Belum diketahui secara pasti apakah dia sudah bekerluarga atau belum. 

Kabagops Polres Solok Selatan berinisial DI Diduga Pelaku Penambakan Kasatreskrim

Sosok AKP Dadang Iskandar Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berapa Hartanya

Saat ini Indonesia tengah dikejutkan dengan peristiwa polisi tembak polisi. Kejadian tersebut terjadi oleh Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Solok Selatan.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024