Fokus Jualan ke Pasar Global

Ilustrasi kelapa sawit.
Sumber :
  • ANTARA/Syifa Yulinnas

Jakarta – Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) menggelar pelepasan ekspor perdana bungkil inti sawit (palm kernel meal atau palm kernel expeller) dengan tujuan Huangpu, China senilai Rp18,2 miliar (US$1,2 juta).

Direktur Pemasaran Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Dwi Sutoro mengatakan, selain menjaga pasar palm kernel meal atau palm kernel expeller di dalam negeri, PTPN Group juga terus mengupayakan pemasaran produk tersebut agar dapat menembus pasar dunia.

"Ini tentu akan mendapatkan nilai tambah yang lebih baik agar penjualan ekspor meningkat, serta keberlanjutannya di masa depan juga tetap baik," kata dia, melalui keterangan resminya, Minggu, 30 Juli 2023.

Dwi juga mengatakan bahwa PTPN Group sebagai salah satu produsen produk kelapa sawit terbesar di dunia, terus melakukan fokus penjualan, tak hanya di pasar domestik, tetapi juga hingga ke pasar global.

Khusus pasar global, ia mengaku telah melakukan ekspor produk-produk kelapa sawit ke sejumlah negara di Asia, Eropa, Afrika, dan Amerika pada tahun ini.

"Harus diakui bahwa selama ini (ekspor) masih didominasi oleh produk-produk utama, seperti CPO, RBDPO, Olein (minyak goreng), Stearin dan PFAD," paparnya.

Adapun nilai penjualan hingga Juni 2023 mencapai US$144 juta (Rp2,17 triliun). Dwi menyampaikan pula bahwa produk dari kelapa sawit tidak hanya berupa minyak nabati.

Dari Kota Pariaman, 140 Ton Komoditas Pinang Diekspor ke India

Bungkil inti sawit sebagai bahan konsentrat pakan ternak yang sebelumnya masih dijual di pasar domestik, mempunyai potensi penjualan ekspor yang baik. "Kini, jadi salah satu fokus penjualan PTPN Group ke pasar global," ungkap Dwi.

Sebagai informasi, pelepasan ekspor perdana bungkil inti sawit (palm kernel meal atau palm kernel expeller) dilakukan di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara pada 28 Juli 2023.

Dukung Kesuksesan UMKM, Putri Otonomi Indonesia Tonjolkan Kearifan Lokal di Tengah Tren Global

Ekspor perdana ini diharapkan menjadi momentum PTPN Group untuk menembus pasar ekspor, namun tetap mengedepankan konsep-konsep keberlanjutan / sustainability.

Punya Masa Depan Cerah, LPEI Genjot Ekspor Bubuk Kelor supaya Makin Moncer 
UMKM binaan Bea Cukai yang sukses ekspor ke Republik Ceko

Satu Kontainer Isi Keripik Nangka Berangkat ke Republik Ceko

CV. Sahabat Pangan, salah satu UMKM binaan Bea Cukai Malang, sukses melaksanakan ekspor perdana komoditas keripik nangka dengan negara tujuan ekspor Republik Ceko.

img_title
VIVA.co.id
2 Desember 2024