Elon Musk Lagi Tantrum

Game simulasi pertarungan antara Elon Musk dan Mark Zuckerberg.
Sumber :
  • Zuck v Musk: Techbro Beatdown

Jakarta –  Elon Musk, yang dikenal sebagai pemilik media sosial Twitter, akhir-akhir ini terlihat ‘tantrum’ lantaran kesuksesan yang diraih rival sekaligus sesama miliarder teknologi, Mark Zuckerberg, melalui Threads – platform baru yang digadang-gadang sebagai pembunuh Twitter.

Menkomdigi Meutya Hafid: AI Buka Peluang Bagi UMKM Agar Lebih Kompetitif

Sementara tantrum adalah ledakan emosi yang dikaitkan dengan anak-anak atau orang-orang dalam kesulitan emosional. Hal itu biasanya ditandai dengan sikap keras kepala, menangis, berteriak, menjerit, pembangkangan ataupun mengomel, sehingga resistensi terhadap upaya untuk menenangkan.

Sebagai informasi, yang dihimpun VIVA Tekno, Threads dirilis pada 6 Juli 2023. Hanya dalam lima hari, platform itu sudah mencapai angka 100 juta pendaftar.

Lindungi Keluarga, Indri Angga Prabowo: Ibu Cerdas Digital Jadi Kunci

Rekor ini mengalahkan platform ChatGPT milik OpenAI yang diciptakan oleh Sam Altman – musuh bisnis Elon Musk juga. Hal inilah yang membuat Musk terus mengomel sepanjang waktu.

Sebelum Threads dirilis, ia menantang Zuckerberg untuk melakukan pertarungan kandang. Tantangan pun diterima.

Ingin Sukses di Dunia Digital 2025? Ini 7 Tips Untuk Meraih Penghasilan Lebih Besar!

"Apakah kamu siap untuk pertarungan kandang?" tanya Musk dengan provokatif. Zuckerberg membalas dengan membagikan tangkapan layar tweet Musk, dan menuliskannya dengan kalimat, "kirimkan saya lokasinya," tulisnya di Stories Instagram.

Kemudian, saat Threads resmi dibuka untuk pengguna umum, pemilik SpaceX dan Tesla itu menuduh Meta – induk Threads – telah mencuri rahasia dagang dan merekrut karyawan serta mantan karyawan Twitter untuk membangun proyek Threads.

CEO Facebook, Mark Zuckerberg.

Photo :
  • Facebook Mark Zuckerberg

Menurut sebuah laporan, Twitter mengirim surat yang isinya menuduh Meta memanfaatkan rahasia dagangnya dalam pengembangan platform media sosial terbaru.

Dalam surat tersebut, Twitter menuntut agar Meta berhenti menggunakan informasi rahasia, seperti dilansir VIVA Digital.

Tak berhenti sampai di situ. Orang terkaya di dunia itu juga mengolok-olok bos Meta dengan sebutan 'cuck'. "Zuck is a cuck (Zuck memang payah)," kata Musk melalui tweet-nya.

Tapi, tidak jelas apa maksud Elon Musk menyebut rivalnya itu dengan sebutan cuck. Namun, cuck memiliki arti seorang pria yang istrinya tidak setia alias cuckold. Kata itu, secara informal, juga memiliki arti pria lemah atau pria penurut.

Dengan kalimatnya yang diungkapkan maka Musk diduga memiliki maksud untuk menghina Zuckerberg sebagai seorang pria yang tetap setia walaupun harga dirinya sudah direndahkan oleh istrinya secara seksual alias diselingkuhi.

Last, but not least. Ini lebih vulgar. Elon Musk menantang Mark Zuckerberg untuk adu besar ukuran alat vital alias Mr P di konten. "I purpose a literal d*ck measuring contest (Saya mengusulkan kontes ukur alat vital sungguhan)," tegas dia, seraya meledek.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya