AI dan Video Pendek Bagian dari Revolusi Digital Marketing
VIVA Tekno – Saat ini, tren digital marketing atau pemasaran online patut dicermati, tidak hanya di Indonesia tapi seluruh dunia.
Menurut Forbes, beberapa tren terbaru dari revolusi digital marketing adalah penggunaan virtual reality dan augmented reality (VR & AR), artificial intelligence (AI), influencer, dan melonjaknya popularitas video pendek.
Performa pemasaran juga menjadi tren yang berkembang pesat di dunia, terutama karena bisnis bisa mengukur hasil marketing secara nyata dan transparan, sehingga mengurangi risiko kerugian atau kurangnya efisiensi.
"Lanskap digital marketing senantiasa berubah seiring dengan pergeseran gaya hidup konsumen, sehingga penting bagi semua pemain bisnis untuk mengikuti tren terbaru agar bisa menciptakan strategi terbaik," kata Ryan Kristo Muljono, CEO ToffeeDev dan Toffee Events, di Jakarta, Kamis, 4 Mei 2023.
Tren penggunaan AI, misalnya, kini menjadi hal yang cukup kontroversial. Di satu sisi, sebagian bisnis bisa tergantikan karena kehadiran teknologi baru ini. Namun, sisi lain, banyak pihak yang akan terbaru karena AI dapat mempermudah automasi proses bisnis dengan pengolahan dan pembuatan data secara cepat.
Oleh karena itu, SEOCon Jakarta tahun ini memperluas pembahasannya untuk tidak berfokus hanya di bidang search engine optimization (SEO), melainkan memperluas target partisipan untuk menjangkau para digital marketing enthusiast, marketer, pemilik dan pelaku bisnis, praktisi media, dan influencer yang ingin meningkatkan performa bisnisnya.
"Tahun ini, SEOCon Jakarta mengangkat tema 'Performance-Oriented Marketing', yaitu strategi pemasaran yang berorientasi pada hasil akhir, seperti jumlah unduhan, klik, engagement, dan sebagainya. Topik-topik yang dipilih relevan dengan tren yang bergulir di seluruh dunia," jelas Ryan.
SEOCon atau konferensi SEO terbesar di Indonesia akan digelar pada 24-25 Mei 2023 di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan yang disponsori oleh Dewaweb, bekerja sama dengan Toffee Events dan Goodworks.